Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.600 Meter Kubik Eceng Gondok Sudah Diangkut dari Waduk Pluit

Kompas.com - 21/07/2023, 16:24 WIB
Baharudin Al Farisi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengawas UPS Badan Air Kecamatan Penjaringan. Rabiulla mengungkapkan, sekitar 2.600 meter kubik tanaman air eceng gondok dibersihkan dari Waduk Pluit.

Angka tersebut dihitung sejak dimulainya kerja bakti UPS Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pada Senin (17/7/2023) sampai Kamis (20/7/2023).

"Sudah 2.600 meter kubik eceng gondok diangkat. Untuk hari ini belum ada laporan karena masih kerja bakti," kata Rabiulla saat ditemui Kompas.com di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Alasan Eceng Gondok Kerap Dibersihkan dari Waduk, Danau, Sungai, dan Perairan Lainnya

Rabiulla menyampaikan, penanggulangan eceng gondok di Waduk Pluit sudah baik dibandingkan hari sebelumnya.

"Saat ini kerja bakti masih berlangsung. Insya Allah penanggulangan eceng gondok sudah 80 persen kondusif," ucap Rabiulla.

Sama seperti hari-hari sebelumnya, UPS Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menerjunkan 250 personel demi membersihkan eceng gondok.

Selain itu, diterjunkan pula alat berat yang meliputi ekskavator, amphibious, drager phonton, palka, sekatan HDPE, saringan MEH, dan kapal berky.

Hal ini, kata Rabiulla, demi memudahkan penanganan tanaman air eceng gondok di Waduk Pluit dalam waktu yang singkat.

Baca juga: Bahu-membahu Membersihkan Waduk Pluit yang Dipenuhi Eceng Gondok...

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan pantauan Kompas.com pada Rabu (19/7/2023) siang, air Waduk Pluit keruh kehitaman.

Sementara itu, eceng gondok tumbuh subur di pinggiran Waduk Pluit.

Saking banyaknya, eceng gondok sampai mengapung ke tengah-tengah Waduk Pluit dan terkadang terbawa arus air.

Tanaman yang dianggap gulma karena dapat merusak lingkungan perairan tersebut memiliki ketinggian bervariasi, mulai dari 0,4 meter sampai 0,8 meter.

Sebagai informasi, Waduk Pluit merupakan instalasi perairan yang sangat strategis, terutama dalam pengendalian banjir Jakarta mengingat lokasinya berbatasan langsung dengan laut.

Memiliki luas 80 hektare, Waduk Pluit memiliki peran sangat vital bagi warga Jakarta karena berfungsi mencegah banjir dengan menampung air, utamanya saat musim hujan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com