JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menawarkan sejumlah proyek ke investor pada kegiatan Jakarta Investment Forum (JIF) 2023 yang digelar di salah satu hotel di Jakarta Selatan, Kamis (3/8/2023).
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono menjelaskan, penawaran proyek kepada investor itu dilakukan karena Pemprov membutuhkan biaya yang cukup tinggi untuk membangun Ibu Kota.
"Mudah-mudahan mereka tertarik dengan kondisi DKI, apalagi Jakarta akan menjadi Kota Global dalam waktu dekat. Kita memerlukan pembiayaan atau dana yang cukup tinggi untuk membangun Jakarta," ujar Joko dalam kegiatan JIF 2023, Kamis (3/8/2023).
Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Naik 4,95 Persen, Sektor Transportasi Tertinggi
Joko mengatakan, hasil penawaran proyek dalam kegiatan JIF itu nanti untuk membiayai kegiatan strategis mulai bidang infrastruktur, pariwisata, kesehatan, dan lainnya
"Diharapkan melalui mekanisme pembiayaan dan investasi optimal, Jakarta dapat dilanjutkan kegiatan pembangunan jangka panjang serta proyek-proyek strategis yang menunjang kualitas kehidupan masyarakat," kata Joko.
Joko mengemukakan, investasi dibutuhkan dalam pembangunan kota. Dalam struktur perekonomian Jakarta, investasi memegang peranan yang signifikan yakni sekitar 33,6 persen pertumbuhan di Ibu Kota.
"Pertanyaan berapa biaya yang dibutuhkan? Sama halnya kalau kita membangun rumah, jadi seberapa pun bisa, artinya tidak ada batasan sebenarnya membangun suatu ekonomi regional itu," ucap Joko.
Baca juga: Meski Tanpa Bukti, Bali Tower Duga Kabel Optiknya Menjuntai Setelah Tersangkut Kendaraan Besar
Berikut sederet proyek yang ditawarkan pada calon investor di JIF 2023: