Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sirkuit Bentuk "8" Ujian SIM Ditiadakan, Warga: Yang Lama Kebanyakan Belokannya

Kompas.com - 04/08/2023, 18:52 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sirkuit angka "8" dalam ujian praktik pembuatan SIM telah ditiadakan mulai Senin (7/8/2023).

Tes ini banyak dikeluhkan masyarakat lantaran terlalu sulit sehingga diganti menjadi jalur huruf "S".

Uji coba sirkuit bentuk "S" di beberapa wilayah di Jabodetabek dimulai pada hari ini, Jumat (4/8/2023).

Baca juga: Tes Jalur Bentuk 8 Akan Dihapus dari Ujian SIM Motor, Diganti Bentuk S

Foe (31), salah satu peserta uji coba di Satpas Daan Mogot, Jakarta Barat, menyambut baik sirkuit baru itu.

Menurut Foe, lintasan angka "8" lebih ruwet dibanding jalur "S". Sebab, banyaknya belokan membuat kakinya harus menapak aspal.

Sebab, jika kaki menapak ke jalan, ujian dianggap gagal.

"Angka 8 itu agak ribet sih. Karena 8 kan angkanya muter gitu loh, jadi agak mustahil kakinya enggak napak di bawah," kata Foe saat ditemui di lokasi, Jumat.

Jika dibandingkan dengan jalur saat ini, saat mengendarai motor bisa lebih mulus dan tidak harus menapak.

"Kalau yang ini sih masih memungkinkan untuk enggak napak karena jarak lintasannya juga lebar," tutur dia.

Baca juga: Tes Jalur Bentuk “8” Diubah Jadi “S” Untuk Permudah Ujian SIM Motor

Ia menilai, jalur "S" merepresentasikan kondisi jalan raya. Ditambah lagi dengan adanya area yellow box.

"Seperti belokannya ada rambu berhenti, terus ada yellow box memang ada tuh di depan lampu merah kan, baru tahu juga ternyata enggak boleh berhenti di yellow box-nya itu," kata Foe.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman membeberkan alasan perubahan manuver atau tes jalur berbentuk angka "8" menjadi bentuk "S".

Selain karena instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Korps Lalu Lintas Polri, perubahan ini dilakukan agar memudahkan para pemohon lulus tes SIM C atau kategori sepeda motor.

Baca juga: Sirkuit Praktik SIM Berubah Mulai Senin, Tidak Pakai Jalur Bentuk 8 Lagi

"Contoh, memutar balik, ada materinya di situ. Jadi kami lebih persingkat dalam satu gerakan atau sirkuit,” kata Latif kepada wartawan, Kamis (3/8/2023). 

“Tentunya ada beberapa yang memang dianggap sulit, tapi tidak mengurangi rasa keselamatan, yaitu (manuver) angka 8 diganti jadi (manuver) huruf S. Jadi, manuver ke kanan, manuver ke kiri, sudah terakomodir di situ,” imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Megapolitan
3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Megapolitan
Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Megapolitan
Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat : Ahok Digunakan PDI-P Buat Pusat Pemberitaan

Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat : Ahok Digunakan PDI-P Buat Pusat Pemberitaan

Megapolitan
Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Megapolitan
Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Megapolitan
Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus 'Vina Cirebon', Janji Dampingi Keluarga Korban

Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus "Vina Cirebon", Janji Dampingi Keluarga Korban

Megapolitan
SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com