Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Ringsek Ditabrak Kereta Api Jarak Jauh Usai Nekat Terobos Pelintasan Sebidang di Bulak Kapal

Kompas.com - 09/08/2023, 06:30 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Tabrakan yang melibatkan satu unit minibus Daihatsu Xenia dengan kereta api jarak jauh terjadi di pelintasan sebidang Bulak Kapal, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Selasa (8/8/2023) malam, sekitar pukul 21.45 WIB.

Akibatnya, mobil putih itu ringsek parah.

Seorang saksi, Alfian (23) menuturkan, kecelakaan terjadi karena sopir nekat menerobos pelintasan sebidang ketika kereta api akan melintas.

"Mesin langsung mati sendiri, kondisi lagi macet. Nah, mobil itu mati total, saya bantu dorong dari belakang," kata Alfian kepada Kompas.com di lokasi, Selasa malam.

Baca juga: Sempat Dibongkar Warga, Tiang Beton Pelintasan Kereta di Rawa Indah Citayam Kini Dipasang Lagi

Karena usahanya untuk mendorong tidak berhasil, kecelakaan tak terhindarkan.

Mobil yang datang dari arah Timur hendak menuju ke wilayah Perumnas 3, Bekasi Timur itu ditabrak kereta api jarak jauh.

"Sopir sudah diomongin, 'awas pak, kereta sudah dekat', terus kata sopirnya 'mobilnya mati bang, mati sendiri', ya sudah, turun lah dia, lompat tuh," ucap dia.

Korban selamat, sementara mobilnya rusak parah.

Alfian memastikan tidak ada orang lain di dalam mobil dan pengendara tidak terluka.

"Enggak itu (tidak bawa barang), bawa diri saja. Sendirian dia, (sopir) laki-laki dia," jelas dia.

Baca juga: Banyak Anak Main di Pinggir Rel Kereta di Pademangan, Emak-emak: Mau di Mana Lagi?

Sementara itu, pengamatan Kompas.com di lokasi pada Selasa (8/8/2023) malam, mobil itu sudah terlihat ringsek.

Dua buah airbag atau kantung udara di kabin depan, tepatnya di sisi kemudi dan penumpang, sudah mengembang.

Mobil itu rusak di semua sisinya karena terseret sekitar 30 meter dari lokasi pelintasan liar sebidang Bulak Kapal.

Di sekitar lokasi terdapat puing-puing mobil, yakni bemper, serpihan kaca, spion hingga velg.

Unit Satlantas Polres Metro Bekasi Kota mengevakuasi mobil yang ringsek tersebut kurang lebih 1,5 jam setelah tabrakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com