JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai kebakaran Halte Transjakarta Tendean di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (14/8/2023).
Pantauan Kompas.com, olah TKP dipimpin langsung Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Mashuri. Mashuri melakukan olah TKP bersama tim identifikasi Polres Metro Jakarta Selatan.
Aparat mulai mengecek beberapa bagian di dalam halte setelah api dinyatakan padam sekitar pukul 18.23 WIB.
Baca juga: PT Transjakarta: Halte Tendean Terbakar Saat Jam Sibuk, Pelanggan Langsung Dievakuasi
Mashuri mengatakan, pengecekan TKP hanya untuk mengumpulkan data awal. Sebab, Polsek akan melakukan olah TKP lanjutan bersama Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.
"Kami telah berkoordinasi dengan tim identifikasi Polres dan Puslabfor Mabes Polri. Insya Allah besok akan dilaksanakan pengecekan," kata Mashuri kepada wartawan.
Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Trianto sebelumnya mengatakan, kebakaran diduga karena korsleting.
"Penyebab kebakaran diduga karena korsleting pada alat charging attraction," kata Trianto dalam keterangan resmi.
Baca juga: Saksi: Penumpang Berteriak dan Lari-lari Saat Halte Transjakarta Tendean Terbakar
Sementara itu, petugas Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Maryono mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
Ketika petugas damkar sampai di lokasi, sudah tak ada penumpang transjakarta yang berada di dalam halte.
"Saat kami tiba, sudah tidak ada penumpang di dalam halte. Semua sudah terevakuasi," kata Maryono.
Adapun mobil damkar yang dikerahkan untuk memadamkan api berjumlah tujuh unit dengan personel 30 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.