Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemeriahan Tradisi Lomba Titian Bambu dan Perang Bantal di Kalimalang Setelah Enam Tahun Tak Digelar

Kompas.com - 18/08/2023, 08:59 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Kemerdekaan Indonesia ke 78 dirayakan dengan begitu meriah oleh warga Kampung Jagur di aliran Kalimalang, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kamis (17/8/2023).

Dari pantauan Kompas.com di lokasi sejak pukul 08.00 WIB, panitia sudah mempersiapkan segala keperluan lomba yang bakal diikuti belasan anak-anak.

Puncak perlombaan 17 Agustus di aliran Kalimalang itu yakni titian bambu dan "perang" bantal yang diikuti pemuda pemudi.

Fatah (38), ketua panitia lomba HUT ke-78 RI di Cipinang Melayu, menuturkan, sudah enam tahun lomba titian bambu dan perang bantal tidak diadakan karena pembangunan tol Becakayu dan pandemi Covid-19.

Baca juga: Kecil-kecil Cabe Rawit, Sandi Peserta Lomba Titian Bambu di Aliran Kalimalang Berhasil Raih Hadiah

"Bisa jadi antara lima atau enam tahun ke belakang (ditiadakan), sehingga pada hari ini terlihat antusiasme warga cukup meningkat," kata Fatah saat diwawancarai Kompas.com di lokasi.

Lomba balap karung pakai helm

Dimulai dengan perlombaan makan kerupung, setelahnya warga mulai berkerumun karena lomba balap karung pakai helm ojol menjadi pusat perhatian.

Total ada tiga babak, satu kali babak terdiri dari lima orang peserta. Semua peserta harus mengenakan helm ojol.

Lintasan tiap pebalap karung dilengkapi garis start dan finish dengan panjang dan lebar yang sama.

Semua peserta harus berjongkok, lalu diikat karung dan menggunakan helm. Saat peluit panitia berbunyi, para peserta lantas melompat di dalam karungnya dari garis start sampai finish.

Baca juga: Lucunya Bocah Ikut Lomba Perang Bantal di Aliran Kalimalang, Belum Mulai Sudah Jatuh

"Ayo, ayo, ayo," sorak ramai warga menyemangati peserta.

Seorang peserta yang ukuran karungnya terlalu kecil, oleng ke kiri dan kanan. Untungnya, ada helm yang melindungi kepala.

"Ayo, bisa, bisa," ujar seorang panitia menyemangati yang terjatuh.

Setelah mendapatkan pemenangnya, perlombaan dilanjutkan dengan mencari koin yang tersembunyi di dalam tepung.

Titian bambu

Perlombaan yang paling ditunggu-tunggu yakni titian bambu, sebelum dimulai, warga sudah memadati aliran Kalimalang.

Baca juga: 6 Tahun Ditiadakan, Lomba Titian Bambu Kembali Digelar di Aliran Kalimalang Kampung Jagur

Mereka berebut posisi terdepan agar bisa melihat perlombaan yang sudah lama tidak digelar itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com