Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Kedua Semarak Kalimalang di Cipinang Melayu, Ada Pengumuman Bocah Hilang

Kompas.com - 20/08/2023, 15:04 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perhelatan Semarak Kalimalang di RW 04 Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (20/8/2023), diminati banyak orang.

Semarak Kalimalang merupakan pergelaran rangkaian lomba dalam rangka perayaan HUT ke-78 Republik Indonesia yang digelar RW 04 bekerja sama dengan BUMN Pegadaian.

Rangkaian lomba ini digelar selama dua hari, mulai dari 19 sampai 20 Agustus 2023.

Ada tiga lomba yang diselenggarakan tepat di atas aliran kali, yaitu panjat pinang berhadiah emas, titian bambu, dan gebuk bantal.

Baca juga: Amankan Panjat Pinang di Kalimalang, Damkar Siagakan 1 Perahu Evakuasi

Pantauan di lokasi, Semarak Kalimalang dihadiri banyak penonton pada hari kedua penyelenggaraannya.

Tidak hanya di tepi Kalimalang deretan Universitas Borobudur, tetapi mereka juga memadati bawah Tol Becakayu di seberang Mal Cipinang Indah.

Banyak penonton yang membawa anak kecil. Namun, beberapa orangtua kurang memperhatikan ke mana anak mereka pergi.

Kompas.com beberapa kali bertemu dengan orangtua yang mencari-cari anaknya. Beruntung, anak mereka lekas ditemukan.

Bahkan, ada satu anak yang ditemani oleh panitia acara karena tampak sendirian di lokasi lomba.

Baca juga: Saat Para Bocah Curi Start Perlombaan dan Ramai-Ramai Berenang di Kalimalang...

"Adik namanya siapa?" ujar seorang panitia sambil menyodorkan mikrofon ke bocah laki-laki berpakaian abu-abu di atas panggung.

Namun, bocah itu tidak menjawab.

Lantaran tak kunjung buka suara, bocah itu diminta tetap berada di dekat panggung bersama panitia.

Tidak lama kemudian, bocah itu dijemput oleh orangtuanya.

Guna menghindari kejadian serupa, panitia memberi imbauan kepada para orangtua untuk selalu waspada dan menjaga anak-anaknya.

Baca juga: Hebohnya Emak-emak Ikut Lomba Makan Kerupuk di Kalimalang

"Untuk pengunjung yang bawa anak, tolong yang bawa anak dijaga anaknya. Jangan sampai anaknya keluar (dari lokasi lomba). Kedua, jangan sampai anaknya hilang," tegas salah seorang panitia melalui mikrofon.

Ia kembali mengingatkan agar para panitia tidak kembali menyuarakan kehilangan anak.

"Jangan sampai terjadi sesuatu seperti yang barusan terdengar, ada bocah hilang. Tolong diperhatikan yang bawa anak kecil," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com