BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial YHW (55) ditemukan tewas di dalam sebuah rumah, Jalan Maluku, Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (7/9/2023).
Ia diduga mengakhiri hidup dengan menusukkan sebilah pisau ke perutnya sendiri.
Ketua RW 09 bernama Kardjo (62) mengatakan, korban diduga mengakhiri hidupnya setelah meminta izin kepada istri untuk sekadar keluar rumah mereka di Rawamangun, Jakarta Timur.
Korban ternyata pergi ke rumah mereka di Bekasi.
"Jadi, istrinya itu dari Rawamangun ke sini. Pintu (TKP) dalam keadaan terkunci, terpaksa mendobrak pintu," kata Kardjo kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis siang.
Baca juga: Pria di Bekasi Ditemukan Tewas dengan Pisau Menancap di Perut, Diduga Bunuh Diri
Setelah mendobrak pintu, istri YHW menemukan suaminya sudah tak bernyawa. YHW ditemukan dalam kondisi pisau menancap di perutnya.
"Jadi, begitu ke dalam, menurut istrinya, suaminya itu berada di bangku, keadaan sudah kaku dan pisau tertancap di perutnya," tutur Kardjo.
Berdasarkan keterangan istri korban, YHW sering mencurahkan isi hatinya karena merasa gagal menafkahi keluarganya sendiri.
"Dari cerita istrinya, korban depresi setelah beliau berhenti bekerja satu tahun yang lalu. Jadi kesehariannya itu, dia ojek online. Itu yang saya dapatkan dari istrinya," jelas Kardjo.
Baca juga: Jasadnya Sisa Tulang, Ibu dan Anak di Depok Ditemukan Bersandar di Kamar Mandi
Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sukadi memperkuat dugaan tersebut. Sukadi menjelaskan, tidak ada indikasi orang lain masuk secara paksa ke dalam rumah.
"Memang setelah kami cek di dalam rumahnya, itu enggak ada tanda-tanda kekerasan, termasuk barang-barang semuanya tidak ada yang berserakan. Dia juga kelihatannya habis merokok, karena di sebelah kursi itu ada meja, dan di meja itu ada rokok dan korek," jelas Sukadi.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.