Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Penantian Panjang, Turap Kali Baru di Kramatjati Akhirnya Diperbaiki

Kompas.com - 11/10/2023, 10:10 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah penantian panjang, turap Kali Baru di Tengah, Kramatjati, Jakarta Timur akhirnya mulai diperbaiki.

Ketua RW 01 Kelurahan Tengah, Suparman, mengungkapkan bahwa perbaikan mulai berlangsung pada 30 September 2023.

"Sudah dimulai dari tanggal 30 September. Sudah ditutup (tepi Kali Baru untuk pengerjaan proyek) mulai dari Pasar Induk. Sampai ke Jalan Jaabah nantinya," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Bosan Kebanjiran, Warga Kramatjati Senang Akhirnya Turap Kali Baru Diperbaiki

Suparman menuturkan, proyek akan berlangsung sepanjang 800 meter.

Rinciannya, perbaikan sepanjang 400 meter pada turap di sisi permukiman dan 400 meter di sisi Jalan Raya Bogor.

Perbaikan turap kali ini adalah perbaikan total.

Dengan kata lain, turap baru yang lebih tinggi dan kokoh akan didirikan, bukan menambal celah dan lubang pada turap yang sudah ada.

Turap yang diperbaiki itu melintasi RT 007, RT 005, RT 006, RT 004, RT 003, RT 001, dan RT 010 saja yang dikerjakan.

Namun, saat ini pengerjaan baru dilakukan di wilayah RT 007 dan RT 004 dulu.

"Sebetulnya dari RT 007, RT 005, dan RT 006 dulu. Tapi (kondisi turap) di sana enggak darurat. Saya minta RT 004 dikerjakan, takutnya keburu musim hujan. RT 007 (masih) dikerjakan, tapi mungkin enggak begitu dikebut," jelas Suparman.

Penantian panjang

Turap Kali Baru masih dalam kondisi bagus sekitar tahun 1970-an. Namun, turap mulai memiliki celah sekitar tahun 2000-an sehingga air merembes.

Sedikit demi sedikit, kebocoran mulai terjadi. Warga RW 01 menduga, kemungkinan turap mulai bocor karena fondasinya termakan usia.

Celah yang ada semakin besar, rembesan air pun mengalir cukup banyak sehingga kerap membanjiri rumah warga.

Pada awal 2000-an, banjir kiriman yang melanda warga setempat tidak terlalu tinggi, yakni hanya mencapai 50 sentimeter.

Baca juga: Pemkot Jaktim Siap Bangun Turap Kali Baru, tapi Terkendala Proses Lelang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com