Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja yang Ditabrak Fortuner di Kembangan Masih Sadar dan Minta Tolong Usai Terpental 20 Meter

Kompas.com - 26/10/2023, 20:26 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nazalla Alfiyani (18), remaja yang ditabrak Toyota Fortuner hingga terpental sekitar 20 meter, masih sadar dan sempat meminta tolong usai insiden terjadi.

Dia ditabrak pengendara bernama Kevin Steven Salim (28) di Jalan Pesanggrahan Raya, Kembangan, Jakarta Barat.

Saksi berinisial R (49) mengaku langsung menghampiri korban yang kala itu tergeletak di aspal jalan.

"Kondisinya masih sadar. Saya kan usap-usap, bilang, 'Selonjorin kakinya, Neng, apa yang dirasa'. Dia minta tolong, dia bilang, 'Ibu, Ibu, tolong Ibu'," ujar R saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (26/10/2023).

Baca juga: Pengemudi Fortuner yang Tabrak Remaja di Kembangan Jadi Tersangka

R kemudian menyingkap pakaian yang dikenakan Nazalla, lalu melihat bagian pinggang korban membiru. Ada pula luka goresan di beberapa bagian tubuh korban.

"Yang parah jidatnya, jadi kayak terbeset. Karena sudah ketutup sama darah, luka ini jadi enggak sempat kelihatan," jelas R.

Sementara itu, pelaku langsung dikepung warga agar tidak kabur. Alhasil, Kevin turun dari mobilnya untuk membawa Nazalla ke rumah sakit.

"Pelaku nolongin, dia kan sudah dikepung sama warga. Motor yang lewat juga pada berhenti, setopin mobil yang menabrak itu," ungkap R.

Baca juga: Kelalaian Fatal Pengemudi Fortuner yang Mengantuk Saat Berkendara, Tabrak Remaja di Kembangan hingga Terpental

Sepengetahuan R, Nazalla tengah berswafoto dengan seorang pria di dekat trotoar.

Korban yang kala itu duduk di atas jok motornya tiba-tiba terpental sekitar 20 meter ke jalan. Sementara itu, pria yang bersama korban langsung berlari untuk menolong.

"Cowoknya enggak kena. Mobil dari arah sana kayaknya sudah oleng, entah mengantuk atau apa, dari posisi di tengah tiba-tiba ke pinggir," tutur R.

Kini, korban masih dirawat di rumah sakit akibat luka di kepala, tangan, dan perut.

Pengemudi jadi tersangka

Sementara itu, Kevin Steven Salim ditetapkan menjadi tersangka, setelah menabrak Nazalla hingga terpental jauh.

"Hari ini kami naikkan status yang awal mula dari saksi, kami naikkan status menjadi tersangka setelah kami lakukan gelar perkara di Polres Metro Jakarta Barat," ungkap Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKBP Mokhamad Sigit Purwanto, Rabu (25/10/2023).

Baca juga: Fakta Remaja Ditabrak Fortuner hingga Terpental di Kembangan: Korban Masih Dirawat di RS, Penabrak Tidak Mabuk

Sigit menjelaskan, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), penyidikan, mengumpulkan bukti, dan menggali keterangan saksi di sekitar lokasi.

Pengemudi Fortuner itu pun sudah menjalani tes urine.

"Hasilnya urine negatif narkoba. Keterangan pengemudi Fortuner mengaku dirinya mengantuk saat kejadian hingga mengakibatkan terjadinya laka lantas," jelas Sigit.

Atas kelalaiannya, tersangka dijerat Pasal 310 Ayat 1, Ayat 3, juncto Pasal 283 juncto Pasal 229 Ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com