Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelalaian Fatal Pengemudi Fortuner yang Mengantuk Saat Berkendara, Tabrak Remaja di Kembangan hingga Terpental

Kompas.com - 25/10/2023, 09:08 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib malang menimpa remaja perempuan bernama Nazalla Alfiyani (18). Nazalla ditabrak mobil Fortuner di Jalan Pesanggrahan Raya, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (23/10/2023) dini hari, tepatnya pukul 02.50 WIB.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKBP Mokhhamad Sigit Purwanto mengatakan peristiwa itu bermula ketika Nazalla sedang duduk di atas jok sepeda motornya yang diparkirkan di pinggir jalan.

Nazalla bersama seorang pria yang berdiri di trotoar sambil menghadap ke arahnya. 

 

Kemudian, mobil Fortuner yang dikemudikan Kevin Steven Salim (28) melaju di jalan tersebut.

Baca juga: Fakta Remaja Ditabrak Fortuner hingga Terpental di Kembangan: Korban Masih Dirawat di RS, Penabrak Tidak Mabuk

"Kendaraan Jeep Toyota Fortuner dikemudikan oleh Kevin Steven Salim melaju dari arah selatan ke utara," ungkap Sigit saat dikonfirmasi, Selasa (24/10/2023).

"Sesampainya di dekat Toko Buah All Fresh menabrak orang sedang duduk di atas sepeda motor," tambah dia.

Nazalla terpental cukup jauh. Pria yang bersama Nazalla langsung berlari menghampiri.

Korban masih dirawat di rumah sakit

Kecelakaan tersebut menyebabkan Nazalla luka-luka akibat terpental ke jalanan. Dia terluka di kepala, tangan, dan perut.

"Untuk korban Nazalla masih dirawat di RS Pondok Indah, masih dalam perawatan. Enggak (kritis), mudah-mudahan cepat sembuh dan sehat kembali," ucap Sigit.

Baca juga: Remaja yang Ditabrak Fortuner di Kembangan Masih Dirawat di RS

 

Kecelakaan juga menyebabkan sepeda motor korban hancur. 

Sopir Fortuner tak mabuk

Polisi juga langsung memeriksa kondisi Kevin si penabrak. Sigit memastikan Kevin tidak mabuk ketika mengemudikan mobilnya. Namun, Kevin mengaku dalam posisi mengantuk.

"Enggak (mabuk), hanya lelah dan mengantuk. Untuk sementara kami masih meminta keterangan saksi dan untuk pengemudi masih dalam pemeriksaan," jelas dia.

Sigit menuturkan, Kevin yang kala itu hendak bertemu rekannya masih melihat jalan dengan jelas dalam jarak 100 meter.

"Saat di TKP jelang 100 meter masih keadaan bisa lihat. (Jarak pandang) 50 meter kemudian dia hilang kendali akhirnya menabrak motor," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com