Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Heru Budi "Hijaukan" Jakarta, Dinas KPKP Gelar Festival Urban Farming 2023

Kompas.com - 30/10/2023, 18:58 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) menggelar Festival Urban Farming 2023 di Gedung Blok G, Balai Kota, mulai Senin (30/10/2023) hingga Rabu (1/11/2023).

Kepala Dinas (Kadis) KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, acara ini merupakan upaya Pemprov DKI untuk "menghijaukan" Ibu kota.

"Pada kenyataannya memang ini tindak lanjut dari arahan Bapak Gubernur DKI, bagaimana menghijaukan Jakarta. Lalu bagaimana menjadikan Jakarta menjadi kota yang berketahanan," kata Suharini kepada wartawan di Balai Kota, Senin.

Baca juga: Atasi Polusi Udara, Pemprov DKI Targetkan Bangun 23 RTH Baru hingga Akhir 2023

Suharini mengatakan, berbagai jenis tanaman sayur hidroponik dipamerkan di Festival Urban Farming 2023, sebagai contoh kepada masyarakat agar tetap menanam meski tak memiliki lahan.

"Kami sampaikan, inilah contoh kalau kita tidak punya lahan ada banyak hal yang kita bisa lakukan. Ada yang hidroponik," kata Suharini.

Suharini melanjutkan, tanaman bukan hanya untuk menekan polusi udara, tetapi juga sebagai upaya ketahanan pangan melalui budidaya tanaman hidroponik dan polybag.

Baca juga: Setahun Pandemi: Munculnya Hobi Tanam Sayur Hidroponik dan Budidaya Lele di Tengah Berbagai Pembatasan

"Dan ini perwakilan dari seluruh lima wilayah di DKI Jakarta, termasuk Kepulauan seribu kemudian para pelaku yang benar benar ikut mensuport," ucap Suharini.

"Bank Indonesia juga berkomitmen untuk mengikuti partisipasi dalam gerakan Jakarta Menanam. Ini memberikan 100.000 bibit cabai kepada warga Jakarta melalui Tim PKK dan kelompok tani," sambungnya.

Suharini menambahkan, upaya lain yang dilakukan Pemprov DKI untuk penghijauan yakni mendistribusikan 4,3 juta bibit tanaman produktif di lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

Ia menambahkan bahwa Pemprov DKI optimis dengan intervensi program di sektor pangan tersebut mampu menjaga angka inflasi Jakarta di bawah nasional.

“Kita, Pemprov DKI menerapkan empat strategi memperkuat program ketahanan yakni ketersediaan, keterjangkauan, komunikasi informasi dan akses,” kata Suharini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com