Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petaka Senda Gurau di Stasiun Kereta, Nyawa Penumpang Melayang akibat Terserempet KRL di Serpong

Kompas.com - 20/11/2023, 09:05 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line tak mengindahkan peringatan petugas agar tidak bersenda gurau di area berbahaya peron.

Penumpang yang tak disebutkan identitasnya itu disebut beberapa kali ditegur karena mengabaikan garis kuning atau safety line di peron stasiun. Namun, teguran itu diabaikan.

Petaka pun terjadi. Saat masih asyik bercanda, tubuh penumpang itu terserempet kereta yang melintas di Stasiun Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (17/11/2023) sekitar pukul 17.25 WIB.

Baca juga: Seorang Penumpang Tewas Terserempet KRL di Stasiun Serpong

"Petugas stasiun sebenarnya telah menegur kepada pengguna KRL ini agar tidak bercanda. Namun, mereka tetap melanjutkan candaan tersebut," ucap Manager Humas KAI Commuter Line Leza Arlan, Minggu (19/11/2023).

"Alhasil, pengguna Commuter Line ini tidak memperhatikan adanya kereta yang melintas dan terserempet," tambah Leza.

Tak tertolong

Petugas keamanan dalam (PKD) Stasiun Serpong, sempat berupaya memberikan pertolongan pertama terhadap korban. Namun, nyawa penumpang itu tak tertolong.

"Setelah pihak stasiun melakukan segala prosedur penyelamatan di pos kesehatan. Namun, korban tak dapat terselamatkan," terang Leza.

Baca juga: Tewas Terserempet KRL, Penumpang di Stasiun Serpong Disebut Bercanda di Peron

Leza menyayangkan adanya kejadian ini. Ia mengimbau kepada para penumpang KRL untuk selalu berhati-hati dan menjaga keselamatan di stasiun.

"Perhatikan selalu rambu-rambu yang ada di stasiun dan tetap waspada dengan kondisi sekitar saat naik Commuter Line," tegas Leza.

Leza belum menjelaskan lebih detail identitas penumpang itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com