Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Minta Perusahaan di Jakarta Tetap Pasang "Water Mist" meski Telah Masuk Musim Hujan

Kompas.com - 23/11/2023, 14:25 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta perusahaan tetap memasang water mist generator meski cuaca di Ibu Kota telah memasuki musim hujan.

"Ya tetap saja (dipasang water mist). Tak ada pola perubahan (penanganan polusi)," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Pemasangan water mist generator di setiap gedung tinggi itu sebelumnya untuk menangani polusi udara di Jakarta.

Baca juga: Bertambah Lagi, 134 Gedung di Jakarta Sudah Pasang Water Mist Generator untuk Atasi Polusi

Heru Budi menjelaskan, perusahaan tetap harus memasang water mist generator untuk menghadapi musim panas tahun depan.

"Tahun depan kan masih ada musim panas. Justru saya meminta (pemilik gedung tinggi di DKI) water mist ditambah," kata Heru.

"Sehingga saat musim kemarau musim depan sudah (banyak water mist yang terpasang). Setiap gedung tinggi harus ada water mist," sambung Heru.

Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Ani Ruspitawati mengatakan, ratusan water mist sudah terpasang di ratusan gedung yang ada di wilayah Jakarta

Baca juga: Asal Konsisten, Penyemprotan Water Mist Diyakini Efektif Atasi Polusi di Jakarta

"Hingga 13 Oktober 2023, jumlah water mist yang telah terpasang sebanyak 161 unit di 130 gedung, baik gedung pemerintah maupun swasta," ungkap Ani dalam keterangannya, Jumat (13/10/2023).

Ani menjelaskan, 30 unit water mist telah terpasang di 30 gedung yang ada di Jakarta Pusat

Kemudian, tujuh unit water mist terpasang di enam gedung di Jakarta Utara, 71 unit di 41 gedung di Jakarta Barat dan 47 unit terpasang di 47 gedung di Jakarta Selatan.

"Jakarta Timur lima gedung dengan total enam unit terpasang dan di Balai Kota DKI Jakarta sendiri terpasang dua unit," kata Ani.

Baca juga: Soroti Penghentian Tilang Uji Emisi, Anggota DPRD DKI: Padahal Penting untuk Kendalikan Polusi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com