JAKARTA, KOMPAS.com - Panca Darmansyah (41), ayah yang diduga membunuh empat anaknya di Jagakarsa, Jakarta Selatan, disebut mencoba bunuh diri usai menuntaskan aksi kejahatannya.
Terduga pembunuh VA (6), S (4), A (3), dan As (1) tersebut menyayat sejumlah bagian tubuhnya, yakni di bagian pergelangan tangan kiri, perut, dan kaki.
Polisi menyebut, luka pada tiga bagian tubuh tersebut berada di titik pembuluh darah. Namun, sayatan tidak menyebabkan pendarahan karena lukanya tak dalam.
Baca juga: Terungkap, Panca Aniaya Istri dan Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa karena Cemburu
Kendati demikian, ahli psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel, menilai tindakan yang dilakukan Panca melukai diri sendiri belum tentu karena ingin bunuh diri.
Yang jelas, kata Reza, apa yang dilakukan pelaku merupakan salah satu upaya untuk menghindari pertanggungjawaban pidana.
"Entah mencoba menghabisi diri sendiri atau mencoba membangun narasi bahwa dia punya gangguan mental tertentu," ucap Reza dilansir dari Youtube Kompas TV, dikutip Selasa (12/12/2023).
Di sisi lain, Reza berujar, bukan tak mungkin juga pelaku sengaja membuat dirinya cacat sedemikian rupa sehingga ia tak mungkin diperiksa.
"Itu adalah modus-modus yang bisa saja dilakukan oleh orang yang melakukan perbuatan pidana," ujar Reza menambahkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Panca juga dalam keadaan tidak sadar dan lemah ketika polisi menemukannya di kamar mandi kontrakan.
Ia menduga, terduga pelaku dalam keadaan lemah karena tidak makan selama beberapa hari. Penyidik pun menyerahkan Panca ke RS Polri Kramatjati untuk pemulihan.
Pemulihan diharapkan dapat membuat Panca lekas dalam kondisi yang memungkinkan untuk diperiksa penyidik.
Sampai saat ini, Panca masih dalam perawatan di ruang rawat inap RS Polri Kramatjati.
Baca juga: Pesan Berdarah dalam Pembunuhan 4 Bocah oleh di Jagakarsa Dinilai Menyiratkan Amarah Hebat Sang Ayah
Adapun jasad keempat anak itu baru ditemukan di kasur salah satu kamar kontrakan pada Rabu (6/12/2023), saat warga mencium bau busuk yang menyengat.
Sebilah pisau yang diduga digunakan Panca untuk menyayat tubuhnya juga ditemukan di dekatnya.
Penyidik menduga, Panca tega menghabisi nyawa anak-anaknya sendiri, lalu hendak bunuh diri.
Istri Panca berinisial D dirawat di salah satu rumah sakit di RSUD Pasar Minggu akibat kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan Panca pada Sabtu (2/12/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.