Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permukiman Padat di Manggarai Kebakaran Hebat, Asap Hitam Membubung

Kompas.com - 14/12/2023, 14:43 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda sejumlah rumah di permukiman padat penduduk di Jalan Manggarai Utara II, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (14/12/2023).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, kebakaran di bantaran Sungai Ciliwung itu dilaporkan pertama kali oleh warga sekitar 11.19 WIB.

Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta kemudian langsung menuju ke lokasi, dengan mengerahkan 30 unit mobil pemadam.

Baca juga: Kronologi Ayah di Muara Baru Aniaya Anak hingga Tewas, Emosi Dengar Tetangga Adukan Kelakuan Korban

“Sedang ditangani oleh 30 Unit Damkar. Obyek yang terbakar rumah tinggal,” ujar Isnawa saat dikonfirmasi, Kamis (14/12/2023).

Berdasarkan foto yang dikirimkan oleh BPBD DKI Jakarta, asap hitam membubung tinggi dari lokasi kebakaran. 

Isnawa belum dapat menjelaskan secara terperinci berapa jumlah rumah warga yang terbakar dan kerugian akibat peristiwa ini.

Dia hanya mengatakan, terdapat 61 keluarga yang terdampak kebakaran permukiman padat penduduk tersebut.

Tim gabungan dari BPBD DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia (PMI) hingga Dinas Sosial DKI Jakarta pun sedang menyiapkan tempat penampungan untuk para korban.

Baca juga: Firli Bahuri Ketemu SYL di GOR, Wakil Ketua KPK: Kalau Janjian, Langgar Kode Etik

“Terdapat 61 keluarga yang terdiri dari 280 Jiwa yang diungsikan sementara di Gedung SDN 01 Cibono Manggarai,” kata Isnawa.

Sementara itu, Perwira Piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Imbang Satriana mengatakan, saat ini api sudah berhasil dipadamkan. Namun, petugas masih melakukan pendinginan untuk mengantisipasi kebakaran susulan.

“Situasi saat ini api sudah padam dan petugas dalam proses pendinginan,” kata Imbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com