Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivis PP KAMMI yang Dikeroyok Oknum TNI Mengaku Tak Kenal Pelaku

Kompas.com - 18/12/2023, 20:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivis Pengurus Pusat (PP) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Rizki Agus Saputra (26), tidak mengenali para pelaku yang mengeroyok dirinya.

Ia dikeroyok oleh seorang oknum TNI dan dua orang lainnya di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (15/12/2023).

"Saya tidak kenal orangnya siapa, tidak pernah tahu, tidak pernah berhubungan," kata dia di Denpom Jaya II Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (18/12/2023).

Baca juga: Terlibat Pengeroyokan Aktivis KAMMI, Dua Orang yang Diduga Warga Sipil Dilaporkan ke Polisi

Rizki juga tidak tahu apakah oknum TNI dan dua orang yang diduga warga sipil itu saling kenal atau tidak.

Mereka memang mengeroyoknya dalam waktu yang bersamaan. Namun,saat kejadian itu pertama kalinya Rizki bertemu dengan ketiganya.

"Tidak tahu antara (terduga) sipil dan TNI ada hubungan keluarga, saya tidak tahu sama sekali," tegas Rizki.

Rizki menyayangkan aksi pengeroyokan terhadap dirinya. Jika dibiarkan terjadi, tindakan oknum TNI itu sewenang-wenang.

Pasalnya, ada perbedaan antara warga sipil dengan anggota TNI. Para anggota dibekali dengan kekuatan.

Baca juga: Kuasa Hukum: Laporan Aktivis KAMMI yang Dikeroyok Oknum TNI Belum Ada Perkembangan

"TNI dibekali dengan kekuatan, pikiran, dan menahan emosi. Tidak boleh kami, sebagai warga sipil (yang) tidak dibekali dengan bela diri, dianiaya seperti itu," terang Rizki.

"Seharusnya, dia bisa menahan diri sebagai yang mengayomi dan melindungi masyarakat," imbuh dia.

Rizki melaporkan kejadian itu ke Denpom Jaya II Cijantung, Jakarta Timur, Jumat sore.

Ia kembali mendatangi Denpom Jaya II Cijantung untuk melakukan BAP sebagai pelapor, dan ke Polres Metro Jakarta Timur untuk melaporkan dua orang yang diduga warga sipil, hari ini.

Sebelumnya, Komandan Polisi Militer Kodam Jaya (Danpomdam Jaya) Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar membenarkan peristiwa tersebut.

Baca juga: Aktivis KAMMI yang Dikeroyok Oknum TNI Datangi Denpom Jaya II Cijantung

Ia memastikan, pihaknya telah mengamankan oknum TNI tersebut.

“Betul, sudah kami lidik. Pelakunya anggota TNI AU. Saat ini proses hukum dilakukan oleh Satpom Lanud Halim Perdana Kusuma,” ungkap Irsyad saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/12/2023).

Irsyad menyebut, motif pengeroyokan tersebut adalah perselisihan kedua belah pihak di jalan raya.

Namun, Rizki membantah alasan tersebut. Menurut dia, tak ada perselisihan yang memicu pengeroyokan dirinya oleh oknum TNI dan dua orang lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com