Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Misa Natal 25 Desember 2023 di Gereja Katedral Jakarta

Kompas.com - 25/12/2023, 06:20 WIB
Zintan Prihatini,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gereja Katedral Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, akan menggelar misa Natal secara langsung dan daring (online) hari ini, Senin (25/12/2023).

Pada perayaan Natal 2023, Gereja Katedral Jakarta membagi jadwal ibadah untuk jemaat. Berikut jadwal misa Natal 2023 di Gereja Katedral Jakarta:

Misa Pontifikal digelar secara langsung dan daring pada pukul 08.30 WIB. Misa dipimpin oleh Uskup Ignatius Kardinal Suharyo dan Kuria KAJ.

Misa II atau Misa Keluarga digelar secara langsung pada pukul 11.00 WIB. Misa dipimpin oleh Romo Yohanes Deodatus.

Baca juga: Misa Malam Natal di Katedral Selesai, Jemaah Sempatkan Foto Berlatar Pohon Cemara

Misa Sore digelar secara langsung dan daring pukul 17.00 WIB. Misa dipimpin oleh Romo Albertus Hani Rudi.

Sementara itu, Humas Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie mengatakan bahwa Gereja Katedral Jakarta menyediakan ribuan kursi untuk jemaat beribadah.

"Kapasitas gereja untuk ibadah misa Natal sebanyak 800 kursi, kapasitas total dalam Gereja Katedral," ujar Susyana dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu, gereja juga menyediakan 550 kursi di area Plaza Maria dan Gua Maria, 1.536 kursi di tenda, dan 286 kursi di Graha Pemuda lantai dasar. Total, ada sekitar 3.172 kursi yang disediakan bagi jemaat selama Misa Natal.

Baca juga: Misa Malam Natal, Pemuda Muslim Bantu Amankan dan Sebrangi Jemaat Katedral Jakarta

"Tersedia juga kursi cadangan dan bila ditotal mencapai 3.500 kursi," imbuh Susyana.

Dikarenakan keterbatasan tempat, dia menyebutkan bahwa kursi di dalam gereja dikhususkan bagi jemaat yang sudah melakukan registrasi. Registrasi telah dibuka sejak 16 Desember 2023 untuk umat Paroki Katedral dan 20 Desember 2023 untuk umat luar Paroki atau umum.

"Syarat registrasi untuk umat Paroki Katedral dan luar Paroki adalah memiliki KTP dan minimal berusia 6 tahun. Untuk umat go show (yang tidak mendaftar), di hari H tetap dapat mengikuti misa di tenda yang telah disediakan atau di area Plaza,” jelas Susyana.

Jemaat Gereja Katedral Jakarta pun diimbau menggunakan masker bila sedang batuk dan pilek, untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com