Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konfeksi Kaus Sablon di Bekasi Banjir Orderan Pemilu 2024, Omzet Meningkat Dua Kali Lipat

Kompas.com - 16/01/2024, 11:20 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ratman, pemilik usaha konfeksi kaus sablon di Kota Bekasi, meraup keuntungan dua kali lipat pada masa kampanye Pemilu 2024.

Ratman mengatakan, pesanan untuk kampanye para calon anggota legislatif dari Kota Bekasi dan luar Bekasi sudah mulai masuk sejak Oktober 2023.

"Mulai Oktober (pesanan masuk). Omzet bisa kalau hari biasa umpamanya 50 persen, ini bisa 100 persen, dua kali lipat," ujar Ratman saat ditemui di rukonya, Juanda, Kota Bekasi, Selasa (16/1/2024).

Ratman biasanya mendapatkan omzet kotor sebesar Rp 30 juta. Namun, pada masa kampanye ini dia bisa meraup dua kali lipatnya.

Baca juga: Lesu Orderan, Omzet Pedagang Kaus Sablon Pasar Senen Anjlok Dibanding Pemilu 2019

"Hari biasa per bulan ya, bisa dapat omzet kotornya itu ya biasa diangka Rp 30 juta. (Pemilu) bisa dua kali lah Rp 60 juta-an buat sebulan ya," ujar dia.

Ratman menyebutkan, masa kampanye Pemilu 2024 lebih ramai orderan dibandingkan dengan Pemilu 2019.

"Untuk perbedaan kayak lebih ramai sekarang ya tahun 2023/2024. Tahun 2019 kami enggak dapat jasa-jasa sablonnya, mungkin langsung ke konfeksi besar kali ya," kata dia.

Selain kaus sablon, Ratman juga menyediakan jasa pembuatan alat peraga kampanye (APK) lainnya.

"Ya ini alhamdulillah ada pesananlah ya, dibanding hari biasa, momen pemilu kami dapat cetakan stiker, kalender. Di sini bisa, enggak hanya kaus," paparnya.

Baca juga: Kualitas dan Harga Bersaing, Pedagang Kaus Sablon Pasar Senen Dapat Banyak Langganan dari Daerah

Untuk orderan kaus sablon, Ratman bisa mendapat pesanan sekitar 3.000 kaus partai dalam sebulan terakhir ini.

"Kemarin jasa sablon kira-kira 3.000 kaus, itu jasa sablon saja. (3.000) itu dari tiga partai, jadi seribu seribu seribu," ucapnya.

Kata Ratman, paling banyak orderan kaus sablon, kalender, dan stiker datang dari Partai PDI-P.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com