Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Berebut Sembako Murah di Bekasi, PSI: Antusias Ada Kaesang

Kompas.com - 17/01/2024, 18:01 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tak mempersoalkan aksi rebutan sembako murah dalam kegiatan yang mereka gelar di Bekasi Timur, Jawa Barat, Rabu (17/1/2024).

Ketua DPD PSI Kota Bekasi Tanti Herawati menjelaskan, hal tersebut dianggap wajar karena warga antusias mendapatkan paket sembako dengan harga murah.

“Tadi sebenarnya rebutan karena kan namanya warga juga antusias,” ujar Tati kepada wartawan di lokasi, Rabu.

Baca juga: Sembako Murah PSI Jadi Rebutan di Bekasi, Kaesang Minta Warga Tertib

Selain itu, warga juga saling berdesakan karena ingin berada di dekat Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.

Sebab, putra Presiden RI Joko Widodo itu ikut membantu membagikan sembako murah bersama para kader.

“Namanya warga tadi tuh penginnya ada Ketum di sampingnya. Jadi ada lebih sedikit itu ramai aja,” kata Tanti.

Sebagai informasi, Kaesang didampingi istrinya, Erina Gudono blusukan ke wilayah Bekasi Timur, Jawa Barat. Dia bersama para kadernya menggelar kegiatan tebus murah sembako.

Kegiatan berlangsung di area parkir kolam renang City Club yang berada di tengah Perumahan Taman Kota, Bekasi Timur, Jawa Barat.

Baca juga: Jalan yang Dilewatinya Banjir, Kaesang Blusukan Pakai Celana Pendek dan Sandal Karet

Sembako tersebut berisi beras, minyak, dan beberapa bahan pokok yang dikemas di dalam kardus dan karung.

Pantauan Kompas.com, warga yang berada di lokasi tampak saling dorong dan berebut mengambil sembako.

Kaesang Pangarep yang berada di tengah kerumunan pun berusaha meminta warga agar tertib. Kegiatan akhirnya dihentikan sesaat, dan baru dilanjutkan setelah warga bersedia antre di bangku yang telah disediakan.

Setelah itu, Kaesang bersama kader partainya langsung membawakan paket sembako kepada warga yang duduk dan sudah memiliki kupon.

“Antre dulu ya bapak, ibu. Sabar, semua dapat,” ujar Kaesang kepada warga di lokasi, Rabu.

Baca juga: Blusukan ke Bekasi Timur, Kaesang Gelar Tebus Murah Sembako di Tengah Perumahan

Warga akan mendapatkan sembako dengan menukar kupon yang sudah dibeli sebelumnya seharga Rp 15.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com