JAKARTA, KOMPAS.com - Masalah yang sedang dihadapi eks warga Kampung Bayam turut dirasakan Mikail Baswedan, putra calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.
Menurut Mikail, eks warga Kampung Bayam menghadapi masalah yang sangat besar.
"Kami melihat Kampung Bayam menghadapi masalah yang sangat besar. Kami menyadari ini harus ada perubahan, gerakan harus ada dalam menghadapi masalah ini," kata Mikail saat berkunjung ke Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara, Kamis (1/2/2024).
Baca juga: Saat Anies Angkat Bicara Soal Nasib Warga Eks Kampung Bayam yang Terkatung-katung Tanpa Hunian
Mikail terkejut saat mendengar eks warga Kampung Bayam tinggal di hunian dengan air seadanya dan listrik dari genset. Mikail menyatakan keberpihakannya pada eks warga Kampung Bayam.
"Ini hal yang seharusnya tidak ada. Kita semua ini manusia, punya hak, kenapa tidak diberikan hak itu. Insyaallah semua kita punya hak, dan bapak dan ibu mendapatkan haknya," ujar Mikail.
"Ini sesuatu yang harus kita fokuskan. Insya Allah, kami ingatkan bapak dan ibu tidak sendiri. Banyak sekali semuanya menyadari bahwa ini adalah jalan panjang perubahan," lanjutnya.
Baca juga: Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru buat Eks Warga Kampung Bayam Disebut Sudah Dipertimbangkan
Kunjungan Mikail merupakan bagian "Gerakan Ubah Bareng" dengan program bernama Ekspedisi Perubahan.
Selain Mikail Baswedan, acara ini turut dihadiri pula oleh putri Muhaimin Iskandar, Rahma Arifa Muhaimin atau Rara.
Rara tiba ketika acara diskusi sudah berlangsung. Dia langsung duduk bersama warga di pendopo.
Sebagaimana diketahui, polemik antara Jakpro selaku pengelola dan warga eks Kampung Bayam kembali mencuat.
Warga menuntut agar Jakpro segera memberikan kunci hunian dan izin tinggal di Kampung Susun Bayam.
Saat ini, sebanyak 55 KK secara paksa menghuni Kampung Susun Bayam dengan kesulitan mengakses listrik dan air.
Fuqron dan tiga warga Kampung Susun Bayam juga telah dilaporkan Jakpro atas dugaan penyerobotan lahan secara ilegal dan saat ini memasuki tahap penyidikan oleh pihak berwenang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.