Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Sekelompok Pemuda Ribut di Warung Makan Jaksel, Polisi: Penyerangan Antarpengamen

Kompas.com - 02/02/2024, 22:25 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan keributan antar pemuda di sebuah warung makan daerah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, viral di media sosial.

Salah satunya dibagikan oleh pengguna Instagram @merekamjakarta, Kamis (1/2/2024).

Dalam video tersebut, mulanya hanya terjadi cekcok antara dua kubu.

Namun, tak berselang lama, mereka terlibat adu pukul di dalam tenda warung makan.

Peristiwa pukul-pukulan itu pada akhirnya membuat warga sekitar geram.

Baca juga: Warga Kalukku Protes Tak Dapat Bansos ke Airlangga, Minta Penerima Didata Ulang

Dalam rekaman video, terdengar suara sayup-sayup warga yang meneriaki pemuda tersebut.

"Woy dagangan orang woy. Gue viralin lu, gue laporin polisi," teriak salah satu warga.

Sementara itu, Kepala Unit (Kanit) Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polsek Kebayoran Lama AKP Suwarno menyebut, pemuda yang terlibat aksi ribut-ribut itu adalah pengamen.

Suwarno menerangkan, insiden itu bermula saat seorang pengamen berinisial I dan teman-temannya tengah bernyanyi di warung makan.

Baca juga: Kantor RW di Kelapa Gading Ambruk akibat Pergeseran Tanah, BPBD DKI: Kerugian Sekitar Rp 80 Juta

Tak lama kemudian, datang pengamen lainnya dan langsung melakukan penyerangan.

"Awalnya I ngamen bersama temannya bertiga. Tiba-tiba datang lawannya langsung menyerang, setelah itu kabur. Ketika saudara I kami tanya siapa mereka, bilangnya tidak kenal," kata Suwarno saat dikonfirmasi, Jumat (2/2/2024).

Akibat insiden ini, Suwarno menyebut, I menderita luka sobek di bagian lengannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com