Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertabrak KRL di Tenjo, Pengemudi Mobil Sedan dan Penumpangnya Tewas

Kompas.com - 09/02/2024, 05:54 WIB
Xena Olivia,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kecelakaan antara KRL dan sedan di perlintasan sebidang Kampung Cilaku, Tenjo, Kabupaten Bogor menewaskan pengemudi mobil dan penumpangnya, Kamis (8/2/2024).

Korban tewas merupakan laki-laki berinisial L (55) dan wanita berinisial DM (34).

“Menurut kronologi kejadian, petugas keamanan pelintasan rel kereta api mencoba memberi peringatan kepada pengemudi dan penumpang kendaraan,” kata Kapolsek Tenjo Iptu AM Zalukhu saat dihubungi, Kamis malam.

Baca juga: KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Tabrak Mobil di Daru, Penumpang Dengar Suara Hantaman Kereta

Namun, upaya petugas keamanan tersebut tidak berhasil karena korban tetap melaju menerobos lintasan rel. Akibatnya, kendaraan terseret sejauh 100 meter oleh KRL yang sedang melintas dari Jakarta menuju Rangkasbitung.

“Petugas yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan cek dan olah TKP, berkoordinasi dengan Puskesmas Tenjo, serta mengevakuasi kedua korban hingga ke rumah duka,” papar Zalukhu.

Pihak keluarga menolak melakukan otopsi sehingga kedua jenazah langsung dibawa untuk dimakamkan.

Baca juga: KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Tabrak Mobil Sedan di Daru

Sebelumnya diberitakan, beredar video suasana kepanikan penumpang KRL Tanah Abang-Rangkasbitung usai kereta menabrak mobil di petak Stasiun Daru-Tigaraksa, Kamis (8/2/2024).

External Relations and Corporate Image Care PT KCI Leza Arlan membenarkan peristiwa itu.

"KAI Commuter memohon maaf atas adanya gangguan perjalanan Commuter Line Tanah Abang-Rangkasbitung akibat Commuter Line No 1694 tertemper mobil sedan pukul 12.35 WIB di KM 53+4 antara Daru dan Tigaraksa," ujar Leza melalui keterangan resmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com