BEKASI, KOMPAS.com - Pedagang es krim keliling di Bekasi kehilangan ponsel serta uangnya Rp 5 juta yang tersimpan di tas selempang usai menjadi korban jambret di Jalan Teuku Umar, Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jumat (23/2/2024).
Warga sekaligus saksi, Ratna (47) menuturkan, korban mengaku uang itu telah dikumpulkan sejak lama untuk diberikan kepada istrinya di kampung halaman.
"Tas selempang, hp sama duit katanya 5 juta, duit 5 juta lebih kata dia ngumpulin. Dia ngomong 'aduh duit ngumpulin, gimana saya ngomong ke istri saya, ini mah besok saya jadi pulang'," ujar Ratna saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Senin (26/2/2024).
Baca juga: Pedagang Es Krim di Bekasi Dijambret, Korban Syok dan Menangis Uang Rp 5 Juta Raib Dibawa Pelaku
Mendengar tas tersebut banyak uang tunai, Ratna sempat menanyakan mengapa korban tidak menyimpan di kontrakan atau bank.
Namun, korban dalam kondisi kalut tidak menjawab pertanyaan Ratna itu. Korban hanya menangis merenungi uangnya yang hilang.
"Saya mikirnya orang dagang gitu dia ngontrak ramai-ramai, ditaruh di kontrakan enggak mungkin, akhirnya dibawa-bawa, ditabung mungkin dia ribet namanya orang sudah tua ya," ujar Ratna.
Setelah peristiwa itu terjadi, kata Ratna, korban sempat dibawa ke rumah RT dan RW setempat, tetapi tidak ditanggapi.
"Diantar sama anak kecil ke RT, kata RT suruh ke RW, RWnya enggak ada yang anter (ke polisi) akhirnya dia pulang enggak ada yang urusin," kata dia.
Ratna mengaku sering melihat korban berjulan melintas di Jalan Teuku Umar. Namun, dia tidak mengetahui tempat tinggal korban.
Baca juga: Penjambret Diduga Incar Kakek Pedagang Es Krim di Bekasi: Lengah Sedikit, Hilang Rp 5 Juta
"Iya sering lewat, tapi bukan orang sini. Sepertinya orang Jawa, cuma tinggalnya enggak tahu di mana dia enggak jawab pas ditanya," kata Ratna.
Sebagai informasi, rekaman kamera pengawas atau CCTV yang memperlihatkan video korban dijambret saat sedang mengayuh sepedanya, viral di media sosial.
Tiba-tiba dari arah yang berlawanan pelaku yang mengendarai sepeda motor sendirian, langsung merampas tas korban.
Korban langsung menghentikan dan meletakkan sepedanya untuk mengejar pelaku. Sayangnya, pelaku berhasil kabur membawa tas selempang korban.
Baca juga: DPRD DKI Siap Sanksi Pegawai yang Terlibat Pungli di Rutan KPK
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.