Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkot Tabrak Tembok Pos Polisi di Jaksel hingga Bolong

Kompas.com - 05/03/2024, 15:49 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil angkutan kota (angkot) menabrak pos polisi lalu lintas yang berada di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (4/3/2024) sore.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Yunita Rungkat menyebut, peristiwa ini bermula saat sopir bernama Evelius Tarigan mengemudikan mobilnya kurang hati-hati.

“Sopir melaju dari arah Jagakarsa menuju Pasar Minggu. Sesampainya di Alfamidi (dekat Stasiun Tanjung Barat), sopir menyerempet seorang perempuan berinisial KV saat menyebrang jalan raya,” ujar dia dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).

Baca juga: Dikejar Korban, Penjambret di Cakung Tabrak Mobil dan Diamuk Warga

Evelius yang disinyalir takut diamuk massa akhirnya kabur dan menginjak pedal gas angkotnya dalam-dalam.

Pengguna Jalan yang melihat insiden itu akhirnya mencoba mengejar Evelius hingga ke kolong Flyover Tanjung Barat.

“Ketika berupaya kabur, sopir kemudian menabrak tembok Pos Lantas Jagakarsa (tepat di kolong flyover) setelah berusaha kabur dari kejaran pengguna jalan,” ungkap Yunita.

Di lain sisi, peristiwa ini sempat viral di media sosial sejak kemarin, Senin.

Baca juga: Mobil Tabrak Separator Busway hingga Terbalik, Saksi: Kayaknya Sopir Ngantuk

Salah satunya dibagikan akun Instagram @lensa_berita_jakarta.

Dalam video tersebut, angkot berwarna oranye terlihat menabrak Pos Lantas Jagakarsa hingga membuat lubang berukuran sekitar 1x1,5 meter.

Setelah menabrak, angkot tersebut kemudian terdampar di atas trotoar yang letaknya tak jauh dari Pos Lantas Jagakarsa.

Baca juga: Dalam 1 Jam, Ada 829 Pelanggaran Lalu Lintas di Perempatan Duri Kepa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelajar Paket B Tewas Dikeroyok di Kemang

Pelajar Paket B Tewas Dikeroyok di Kemang

Megapolitan
Camat Kembangan Tak Larang Spanduk Dukungan Pilkada jika Dipasang di Pekarangan Rumah

Camat Kembangan Tak Larang Spanduk Dukungan Pilkada jika Dipasang di Pekarangan Rumah

Megapolitan
Bandar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor Ternyata Residivis

Bandar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor Ternyata Residivis

Megapolitan
Cerita Pelamar Kerja di Gerai Ponsel Condet, Sudah Antre Panjang, tetapi Diserobot Orang

Cerita Pelamar Kerja di Gerai Ponsel Condet, Sudah Antre Panjang, tetapi Diserobot Orang

Megapolitan
Tak Sabar Menunggu Antrean Wawancara, Sejumlah Pelamar Kerja PS Store Condet Pilih Pulang

Tak Sabar Menunggu Antrean Wawancara, Sejumlah Pelamar Kerja PS Store Condet Pilih Pulang

Megapolitan
Polisi Bongkar Markas Judi “Online” yang Dikelola Satu Keluarga di Bogor

Polisi Bongkar Markas Judi “Online” yang Dikelola Satu Keluarga di Bogor

Megapolitan
Cegah DBD, Satpol PP DKI Minta Warga Aktif Lakukan PSN 3M Plus

Cegah DBD, Satpol PP DKI Minta Warga Aktif Lakukan PSN 3M Plus

Megapolitan
Sulit Dapat Kerja, Eks Karyawan Rumah Makan Banting Setir Jadi PKL di GBK

Sulit Dapat Kerja, Eks Karyawan Rumah Makan Banting Setir Jadi PKL di GBK

Megapolitan
Heru Budi Optimistis Ekonomi Jakarta Tetap Tumbuh lewat Berbagai Gelaran 'Event'

Heru Budi Optimistis Ekonomi Jakarta Tetap Tumbuh lewat Berbagai Gelaran "Event"

Megapolitan
Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Megapolitan
'Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu...'

"Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu..."

Megapolitan
Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Megapolitan
Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Megapolitan
Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Megapolitan
Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com