JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang kakek berinisial IC (61) tak kuasa menahan nafsunya terhadap anak-anak.
Ia diduga tega mencabuli tujuh bocah perempuan berusia di bawah 10 tahun di Cakung, Jakarta Timur.
Aksi cabul ini sudah terjadi sejak Desember 2023. Bahkan, cucunya sendiri ikut menjadi korban.
Aksi pencabulan terungkap usai korban pertama melapor ke ketua RT setempat, Eliana, pertengahan Desember tahun lalu.
"Terima laporan pertama itu Desember kemarin. Keluarga korban ingin lihat nanti dulu (apakah pelaku akan beraksi kembali). Di Desember, laporan enggak dilanjut," ujar Eliana kepada Kompas.com di Cakung, Jakarta Timur, Kamis (7/3/2024).
Baca juga: Lansia di Cakung Diduga Cabuli 7 Anak Berusia di Bawah 10 Tahun
Eliana menerangkan, korban pertama mengeluhkan rasa sakit dan perih pada alat kelaminnya saat buang air kecil.
Berdasarkan keterangan keluarga korban, anaknya hanya mengeluh tanpa memberi tahu apa yang sebelumnya terjadi.
Orangtua korban menduga anaknya merasa takut dan malu. Namun, setelah dibujuk, korban akhirnya membeberkan perbuatan IC.
"Lama-lama orangtuanya curiga, akhirnya ditanya terus. Anak-anak kan ada rasa takut dan malu kalau ngomong tanpa ditanya," tutur Eliana.
Untuk memastikan lebih lanjut, keluarga korban membawa korban ke klinik terdekat. Berdasarkan keterangan dokter, ada luka di bagian dalam alat kelamin korban.
Keluarga korban tidak menindaklanjuti laporan yang disampaikan kepada Eliana.
Ia menduga mereka tidak tega. Sebab, IC termasuk warga yang sudah lama tinggal di sana. Keluarga korban pun mengenal baik terduga pelaku.
Mereka mengira IC tidak akan berbuat cabul usai perbuatannya diketahui.
Rupanya, keluarga korban salah sangka. Sejak pertengahan Desember tahun lalu, IC diduga mencabuli enam anak lainnya.
Baca juga: Dugaan Aksi Lansia Cabuli Bocah di Cakung Terungkap Usai Korban Mengeluh Sakit ke Orangtua
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengungkapkan modus IC diduga mencabuli para korban.