Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Pasar Anyar, Kota Tangerang Direvitalisasi, Begini Progresnya

Kompas.com - 11/03/2024, 13:15 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Revitalisasi bagian dalam gedung Pasar Anyar, Kota Tangerang dimulai hari ini, Senin (11/3/2024), setelah melalui proses yang panjang. Hal ini dilakukan guna menyukseskan program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang turut menyiapkan empat titik lokasi sementara untuk para pedagang, yaitu Plaza Shinta, Mal Metropolis, Pasar Nambo, dan Pasar Anyar Selatan.

"Sudah puluhan pedagang pindah ke Metropolis, khususnya pedagang emas dan pakaian," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Senin.

Herman menjelaskan, selain menyiapkan titik relokasi, pihaknya juga telah melengkapi sejumlah fasilitas di lokasi tersebut. 

Baca juga: Pemkot Tangerang Gelar Relaksasi Pajak hingga 40 Persen, Pj Walkot Nurdin: Ayo Bayar Pajak

Tidak hanya itu, Pemkot Tangerang juga berupaya menginformasikan lokasi-lokasi relokasi untuk dapat diketahui para pembeli.

Saat ini, untuk di Plaza Sinta, terdapat dua ratus pedagang yang sudah mendaftar berjualan di sana. 

"Pascarelokasi, Pemkot Tangerang juga akan mempublikasikan kepada masyarakat luas keberadaan perpindahan para pedagang Pasar Anyar. Dengan begitu, aktivitas jual beli dapat berlangsung seperti sedia kala," jelas Herman.

Herman melanjutkan, Pemkot Tangerang juga akan menggelar beragam event untuk menggugah pembeli serta menghadirkan fasilitas penunjang untuk memudahkan konsumen menjangkau Plaza Shinta. 

Baca juga: Pemkot Tangerang Dorong Program Tangerang Urban Farming untuk Bahan PMT Stunting

Pasar Anyar Tangerang akan diubah menjadi pasar tradisional bertaraf modern. Pastinya, langkah ini sebagai langkah keberpihakan Pemkot Tangerang kepada para pedagang untuk memajukan nilai ekonomi di Pasar Anyar Tangerang,” kata Herman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com