Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ular Sanca 4 Meter Sembunyi di Balik Tembok Rumah Warga di Tanjung Priok, Damkar Turun Tangan

Kompas.com - 18/03/2024, 09:16 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tanjung Priok berhasil mengevakuasi satu ekor ular sanca berukuran empat meter di Jalan Jati RT 09/RW 09, Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (17/3/2024).

Komandan Regu (Danru) Rescue Grub B, Yusuf Dwiyanto mengungkapkan, ular tersebut ditemukan di balik tembok rumah seorang warga.

Awalnya, Damkar Tanjung Priok mendapat laporan dari warga melalui telepon pukul 08.10 WIB.

Baca juga: Ular Sanca 2 Meter Masuk Kandang Ayam Milik Warga di Sindangbarang Bogor

Setelah mendapati laporan, Damkar Tanjung Priok langsung meluncur ke TKP.

"Mendapati informasi tersebut Damkar Tanjung Priok langsung mengerahkan sebanyak 1 unit Light Rescue dengan 3 personil untuk menindaklanjuti laporan tersebut," ucap Yusuf ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Senin (18/3/2024).

Yusuf mengaku bahwa tim Damkar sempat mengalami kesulitan untuk mengevakuasi ular tersebut.

Pasalnya, ular sanca itu mengumpat di balik tembok rumah sehingga sulit dijangkau.

Akhirnya, dengan terpaksa petugas harus membobol tembok rumah milik warga.

"Posisi ular yang sulit untuk dijangkau berada masuk kedalam tembok, sehingga akhirnya petugas memutuskan untuk menjebol tembok tersebut," jelas Yusuf.

Baca juga: Damkar Evakuasi Bangkai Ular Sanca Sepanjang 3 Meter di Plafon Bank Victoria Cengkareng

Proses penanganan tersebut pun memakan waktu kurang lebih 30 menit.

Setalah 30 menit, ular sanca dengan ukuran yang lumayan panjang itu berhasil diamankan.

"Akhirnya setelah proses penanganan selama kurang lebih 30 menit ular yang berjenis sanca dengan panjang ±4 meter berhasil diamankan," imbuhnya.

Penemuan ular Sanca tersebut pun mengundang keramaian warga.

Banyak warga yang meminta berfoto dengan ular dan tim Damkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com