Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok Curi Mobil, Pria di Pulogadung Tabrak Tiang Listrik dan Motor Saat Berusaha Kabur

Kompas.com - 20/03/2024, 06:23 WIB
Nabilla Ramadhian,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria gagal mencuri mobil karena ketahuan warga setempat di  Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/3/2024) sekitar pukul 02.30 WIB.

Korban bernama Jabat (49) mengungkapkan, pelaku menabrak tiang listrik dan motor warga di pertigaan Jalan Haji Ten saat berusaha kabur.

"Dia tancap gas, nabrak tiang listrik. Dia kabur belok kiri ke arah jalan raya, malah nabrak motor yang lagi parkir," ujar dia di lokasi, Selasa.

Baca juga: Rumah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Ketika menabrak motor, pelaku keluar dari mobil Jabat dan berlari untuk kabur. Namun, ia dengan mudahnya ditangkap warga.

Sebab, arah pelaku berlari adalah sebuah pos RW yang sedang dijaga oleh warga dan anggota TNI/Polri, yakni Bhabinkamtibmas dan Babinsa.

Sementara itu, pagar yang berada di dekat pos sedang ditutup untuk mencegah orang selain warga setempat keluar masuk.

"Pelaku mau kabur tapi tertangkap," kata Jabat.

Jabat menuturkan, awal mula pelaku menabrak tiang listrik dan motor di pertigaan itu karena mendapat teguran dari sejumlah orang yang sedang nongkrong di tiang listrik.

Baca juga: Maling Brankas di Ciracas Panjat Pagar dan Bobol Pintu Rumah Pakai Linggis

Pelaku yang berhasil membawa mobil Jabat usai mencuri kunci dari warungnya hendak melewati orang-orang tersebut.

Namun, ia gagal karena warga mengenali mobil Jabat, tetapi tidak mengenali sang sopir.

"Mereka bilang, "itu mobil si Jabat". Begitu ditegur, pelaku ngaku keluarga saya, adik saya. Ada warga yang ngomong, 'adiknya si Jabat saya kenal semua, itu bukan adiknya'. Dari situ, baru diteriakin maling," terang Jabat.

Lantaran diteriaki maling, pelaku keluar dari mobil dan kabur. Nahas, ia tertangkap dan kena bogem warga sebelum diamankan ke pos RW.

Di sana, ia diinterogasi oleh polisi yang berjaga. Pelaku mengaku sudah beraksi tiga kali, dua di wilayah Jakarta Utara dan satu di Rawamangun.

Baca juga: Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Kali ketiga aksi pencuriannya berhasil digagalkan warga. Mobil milik Jabat pun selamat dari tangan penadah di Tanjung Priok.

Meski begitu, bagian depan mobil Jabat ringsek akibat menabrak tiang listrik dan motor. Bahkan, bemper tidak menyisa dan ada beberapa bagian mesin yang menyatu karena rusak.

"Kondisi mobil masih hidup, bisa distarter tapi enggak bisa jalan. Jadi, dipindah dengan cara didorong. Kerugiannya Rp 15 jutaan akibat kerusakan ini," pungkas Jabat.

Saat ini, pelaku masih berada di Polsek Pulogadung untuk diperiksa lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com