BEKASI, KOMPAS.com - Empat orang warga Kota Bekasi meninggal dunia karena penyakit demam berdarah dengue (DBD) sepanjang Januari hingga 15 Maret 2024.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bekasi Tanti Rohilawati mengatakan, empat pasien DBD yang meninggal dunia itu berasal dari tiga wilayah.
"Jumlah empat orang meninggal karena kasus DBD hingga Maret 2024 ini terdiri dari dua di kecamatan Jatiasih, satu orang di Jatisampurna dan satu orang di Bekasi Selatan," ujar Tanti dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (21/3/2024).
Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Kota Bekasi mencatat kasus DBD Januari hingga 15 Maret 2024 terdapat 441 korban.
Baca juga: Sejak Awal Tahun, 9 Orang di Bogor Meninggal Dunia akibat DBD
"Kasus terbanyak berada di Kecamatan Jatiasih dengan 117 kasus dan 2 kematian, kasus kedua terbanyak di Kecamatan Bantargebang dengan 60 kasus dan nol kematian," ucap Tanti.
Tanti menyampaikan data kasus DBD untuk bulan Maret 2024 sebanyak 111 kasus.
"Pasien diusia 15-44 tahun sebanyak 53 kasus dan 44 kasus di usia 5-14 tahun. Sedangkan data kasus per jenis kelamin, yakni 73 laki-laki dan 38 perempuan," jelas Tanti.
Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Kesehatan Kota Bekasi mengimbau masyarakat untyk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) untuk mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Baca juga: Waspadai Lonjakan Kasus DBD Saat Pancaroba, Ini Kata Kemenkes
Tanti menuturkan, DBD disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti yang berkembang biak di lingkungan.
"Selain lingkungan rumah, PSN juga baiknya dapat dilakukan di lingkungan sekolah tempat anak didik belajar," kata Tanti.
Tanti mengatakan, pihaknya jug bersiaga terhadap kasus DBD maupun penyakit lain dengan menyiapkan fasilitas pendukung di puskesmas dan tenaga kesehatan.
"Kita juga telah menyampaikan surat Kesiapsiagaan Mengantisipasi Penyakit di Musim Hujan dan Banjir Nomor: 443/253/Dinkes," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.