Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

441 Warga Bekasi Terjangkit DBD, Dinkes Imbau Berantas Sarang Nyamuk

Kompas.com - 21/03/2024, 19:46 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bekasi mencatat sebanyak 441 orang warga terkena penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bekasi Tanti Rohilawati menuturkan, ratusan pasien itu terdata dari Januari 2024 hingga 15 Maret 2024.

"Bidang P2P Dinkes Kota Bekasi mencatat kasus DBD Januari hingga 15 Maret 2024 sebanyak 441 orang dengan empat kasus kematian," ujar Tanti dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (21/3/2024).

Baca juga: 4 Warga Kota Bekasi Meninggal Dunia karena Penyakit DBD

Tanti mengatakan, kasus pasien DBD terbanyak berada di Kecamatan Jatiasih dengan 117 pasien dan dua orang meninggal dunia.

"Kasus kedua terbanyak di Kecamatan Bantargebang dengan 60 kasus. Satu orang meninggal dunia di Jatisampurna dan satu orang meninggal dunia di Bekasi Selatan," ujar Tanti.

Pada bulan Maret ini, Tanti menyebut data pasien DBD sebanyak 111 kasus.

"Pasien di usia 15-44 tahun sebanyak 53 kasus dan 44 kasus di usia 5-14 tahun. Sedangkan data kasus per jenis kelamin yakni 73 laki-laki dan 38 perempuan," jelas Tanti.

Tanti menuturkan, DBD disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti yang berkembang biak di lingkungan.

Baca juga: Sejak Awal Maret 2024, Kasus DBD di 5 Kelurahan di Kota Bogor Meningkat Signifikan

Karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) untuk mencegah penyakit DBD.

"Selain lingkungan rumah, PSN juga baiknya dapat dilakukan di lingkungan sekolah tempat anak didik belajar," kata Tanti.

Tanti mengatakan, pihaknya juga bersiaga terhadap kasus DBD maupun penyakit lain dengan menyiapkan fasilitas pendukung di puskesmas dan tenaga kesehatan.

"Kita juga telah menyampaikan surat Kesiapsiagaan Mengantisipasi Penyakit di Musim Hujan dan Banjir Nomor: 443/253/Dinkes," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com