Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Banjir "Menyergap" Tegal Alur Saat Jam Sahur, Warga Makan Sambil Berdiri

Kompas.com - 23/03/2024, 15:32 WIB
Baharudin Al Farisi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir masih melanda wilayah RW 03 Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, sejak Jumat (22/3/2024) hingga Sabtu (23/3/2024) siang.

Warga RT 15/RW 03 Kelurahan Tegal Alur, Dini (35) menceritakan, mulanya wilayah tersebut diguyur hujan pada pukul 02.00 WB, sebelum melaksanakan sahur bersama keluarga.

“Sebelum sahur. Orang pas lagi sahur, tahu-tahu airnya langsung masuk,” kata Dini saat ditemui di Rusun Lokbin Tegal Alur, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu.

“Hujannya pas pertama itu kecil. Tapi, lama-lama besar. Ya akhirnya airnya masuk itu sampai pagi, sampai tinggi,” lanjut Dini.

Baca juga: 9 RT di Jakbar Masih Banjir, 562 Warga Tegal Alur Mengungsi

Karena sudah terlanjur makan, Dini berujar, ia dan keluarganya terpaksa makan sambil berdiri seiring dengan air yang masuk ke dalam rumah.

“Sempat (sahurnya), tapi berdiri. Kita enggak punya bale papan, enggak punya lantai dua rumah saya. Akhirnya ya makan sambil berdiri,” ucap Dini.

Selepas sahur, Dini dan keluarganya akhirnya bergotong royong merapikan rumah dan menyelamatkan barang berharga.

“Semakin tinggi soalnya airnya. Dari sahur enggak tidur itu satu hari. Mau tidur di mana memangnya? Urus barang-barang saja sudah repot, baju-baju terendam,” kata Dini.

Oleh karena itu, warga yang rumahnya terdampak banjir akhirnya diungsikan ke Rusun Lokbin Tegal Alur.

Baca juga: Sebut Banjir di Jakarta Cepat Surut, Heru Budi: Alhamdulillah Berkurang Drastis

Dalam kesempatan yang sama, warga RT 15/ RW 03 Kelurahan Tegal Alur yang lain, Herni (45) mengungkapkan bahwa, banjir memang selalu datang setiap kali hujan.

Perempuan yang sejak lahir bertempat tinggal di Tegal Alur itu mengatakan, permukiman warga berbatasan langsung dengan Kali Sumongol.

“Saya dari kecil, sampai punya anak lima sudah di sini. Dari Rusun Lokbin masih lapangan bola, dari orangtua ada sampai enggak ada, wilayah sini memang banjir,” ungkap Herni.

Oleh karena itu, Herni dan warga lain berharap agar pemerintah bisa mengatasi permasalahan banjir ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com