Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Bocah di Bekasi Tewas Tenggelam Saat Berenang di Danau Bekas Lubang Galian

Kompas.com - 25/03/2024, 09:25 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Tiga bocah di Bekasi berinisial MRR (8), HNP (9), dan AAZ (7) tewas saat berenang di bekas lubang galian di Cluster Milan, Mustikajaya, Kota Bekasi.

Kapolsek Bantargebang AKP Ririn Sri Damayanti mengatakan, pihaknya mendapat laporan adanya penemuan tiga bocah tenggelam pada Sabtu (23/3/2024) sekiranya pukul 16.00 WIB.

"Bermula dari laporan salah satu teman korban (GBE) yang pulang dan memberitahukan ke orangtuanya," kata Ririn saat dikonfirmasi, Senin (25/3/2024).

Baca juga: Tenggelam saat Berenang di Kali Sunter, Bocah Laki-laki Ditemukan Tewas

Ririn mengatakan, GBE mengabarkan insiden MRR, HNP, dan AAZ diduga tenggelam saat berenang ke dasar danau bekas lubang galian itu kepada ibunya.

"Dia lepor ke ibu kandungnya kalau para korban bermain di bekas lubang galian bersama tapi para korban ternggelam," ujarnya.

Dugaan sementara, ketiga korban tewas tenggelam karena tidak bisa naik kembali ke permukaan.

"Menurut dugaan, pada korban bermain renang di bekas galian di TKP tapi karena enggak bisa berenang, mereka tenggelam," tutur Ririn.

Polisi sempat melakukan pencarian. Pada saat ditemukan, para korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Baca juga: Pemuda yang Tenggelam di Kali Cipinang Hulu Ditemukan Tewas

Ririn menuturkan, kasus ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan dan diperkuat dengan surat pernyataan dari keluarga korban.

"Orangtua masing-masing korban menyadari bahwa ini adalah musibah dan dikuatkan dengan membut surat pernyataan bermaterai," ujar Ririn.

Jasad ketiga bocah tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarga masing-masing dan telah disemayamkan.

Baca juga: Seorang Wanita Tenggelam Saat Cari Barang Rongsokan di Bantaran Kali Bekasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com