JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pemudik bernama Resi (30) memilih untuk pulang ke kampung halamannya menggunakan kereta cepat Whoosh pada momen mudik Lebaran tahun ini.
Ia mengaku rela merogoh kocek lebih dalam demi perjalanan mudik yang nyaman ke Buahbatu, Bandung, Jawa Barat.
"Lebih milih harga yang lebih mahal tapi sampai rumahnya cepat," ungkap dia kepada Kompas.com di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta Timur, Jumat (5/4/2024).
Baca juga: Cerita Pemudik yang Tak Lagi Pulang Kampung Pakai Bus, Kini Pilih Kereta Cepat karena Lebih Efisien
Resi mengatakan, dirinya membeli tiket kereta cepat Whoosh dari Stasiun Kereta Cepat Halim-Stasiun Tegalluar seharga Rp 300.000. Ia tidak menampik bahwa nominal tersebut cukup mahal.
Kendati demikian, harga yang ditawarkan selaras dengan fasilitas dan kenyamanan yang diberikan.
"Pilih naik kereta cepat karena biar cepat sampai rumah, biar enggak ikut kena macet di tol," ujar dia.
Waktu tempuh yang diperlukan untuk tiba di Stasiun Tegalluar hanya sekitar 30-45 menit saja.
Dari stasiun itu, Resi hanya perlu menempuh waktu sekitar 30 menit sebelum tiba di rumah.
"Biasanya dua minggu sekali saya pulang pakai bus, cuma nyoba pakai ini saja (kereta cepat) sekarang untuk ngehindarin macetnya," terang dia.
Baca juga: Pilih Mudik dengan Kereta Cepat, Warga: Hemat Waktu dan Enggak Capek
Pemudik lainnya bernama Putri (31) juga rela mengeluarkan uang sebanyak Rp 250.000 agar bisa tiba di Bandung lebih cepat.
Namun, pertimbangan lainnya yang membuat Putri tidak mengeluhkan harga tiket kereta cepat adalah pelayanannya.
"Pelayanannya oke. Setiap ditanya ini itu, mereka jelasin (dengan rinci), kasih tahu," ungkap Putri kepada Kompas.com,Jumat.
Untuk itu, Putri berencana akan kembali ke Jakarta menggunakan kereta cepat saat arus balik.
Selain sudah memiliki pengalaman yang baik dalam pelayanan terhadap pelanggan, tetapi juga untuk menghindari macet.
"Aku mudik sampai 15 April. Nah itu kan kebetulan pasti arus balik, sudah jelas. Makanya aku pasti pesan tiket ini lagi," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.