Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa Pilkada 2024 Makin Ramai, Sekda Supian Suri Siap Maju Jadi Cawalkot Depok

Kompas.com - 22/04/2024, 21:01 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota Depok Supian Suri terang-terangan mengaku siap mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Depok dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Pernyataan tersebut turut diperkuat dengan aktivitasnya yang sudah menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik.

"Saya sudah membangun komunikasi dan bersilaturahmi dengan baik bersama para partai politik. Mudah-mudahan responsnya positif," kata Supian Suri dalam wawancara di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Minggu (21/4/2024).

Pria yang akrab disapa SS berharap hal ini dapat berlangsung ke proses selanjutnya hingga hari pencoblosan pada 27 November 2024 mendatang.

Baca juga: Sekda Supian Suri Disebut Ambil Formulir ke PAN untuk Jadi Calon Wali Kota Depok

"Insya Allah diberikan kesempatan oleh partai politik untuk memberikan dukungannya terhadap saya, sehingga bisa ikut mendaftarkan diri dan menyampaikan serta menjalankan apa-apa yang menjadi harapan masyarakat," ungkapnya.

Lebih lanjut SS mengaku memutuskan terjun ke dunia politik karena ingin berperan lebih jauh sebagai pengambil kebijakan pemerintah.

"Selama perjalanan kepemerintahan sebagai birokrat dari tahun 1999, itu lebih kepada menjalankan program atau kebijakan yang dikeluarkan pejabat politis, bukan sebagai pembuat atau pengambil kebijakan," jelas SS.

Hal ini yang kemudian membuat SS berkomitmen untuk mengambil keputusan mengundurkan diri sebagai aparatur sipil negara (ASN).

"Di sisa masa bakti saya sebagai birokrat tinggal 10 tahun. Ketentuan sebenarnya pensiun dini berusia 50 tahun, tapi karena dari usia saya yang belum mencapai segitu (saat ini 49), berarti saya harus mengundurkan diri sebagai PNS, tidak dalam pensiun dini," tambah SS.

Baca juga: Belasan Tahun PKS Kuasai Depok, PAN: Masyarakat Jenuh, Ingin Ganti Rezim

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com