DEPOK, KOMPAS.com - Juru Bicara DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Depok Tanidi mengatakan, warga Depok saat ini sudah jenuh dengan kepemimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Diketahui, PKS konsisten menempati posisi puncak pemerintahan Kota Depok selama belasan tahun, sejak 2006.
"Kalau kita lihat dari keinginan masyarakat secara umum, mereka memang ingin ganti rezim karena ada kejenuhan," kata Tanidi kepada Kompas.com, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Sekda Supian Suri Disebut Ambil Formulir ke PAN untuk Jadi Calon Wali Kota Depok
Tanidi menilai, pemerintahan Depok yang dipegang PKS selama ini dianggap tidak membawa banyak perubahan.
"Sudah beberapa periode terakhir tapi hanya partai tertentu saja yang berkuasa di Depok," terang Tanidi.
Menurut Tanidi, Depok butuh budaya politik layaknya pemerintah tingkat nasional yang menunjukkan variasi dominasi partai politik.
"Kayak di tingkat nasional, saat suatu partai dirasa terlalu mendominasi, di periode selanjutnya pasti ada perubahan," ucap Tanidi.
"Jika dinamika seperti itu terjadi di Depok, mungkin ada perubahan. Tapi kalau selalu sama saja, ide untuk mengubah Depok juga tidak ada," lanjut dia.
Saat ini, PAN tengah menjaring calon wali kota Depok untuk diusung dalam Pilkada 2024.
Pendaftaran akan ditutup malam ini.
Baca juga: PKS Usung Imam Budi Hartono Jadi Cawalkot Depok untuk Pilkada 2024
"Kalau ada niat mencalonkan diri, kami terbuka selalu, waktu pendaftaran masih ada hingga 23.59 WIB nanti," ujar Tanidi.
Mengenai pendaftar yang sudah menyerahkan formulir, Tanidi menyampaikan, semua masih dalam proses pendataan.
"Masih kami tunggu, besok baru akan kami sampaikan lebih lengkapnya," kata dia.
Sebagai informasi, PAN memperoleh dua kursi di meja DPRD Kota Depok periode 2024-2029 dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.