DEPOK, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menggandeng anak muda pada Pilkada 2024 agar bisa mempertahankan kekuasaannya di Kota Depok.
"Ya insya Allah, karena kan juga branding yang diberikan ke saya tuh tokoh muda yang bisa bergaul bersama anak-anak muda dan memperjuangkan hal-hal yang dihadapi oleh pemuda," kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Depok Imam Budi Hartono kepada Kompas.com, Rabu (24/4/2024).
Imam yang akan diusung menjadi calon wali kota (cawalkot) Depok dari PKS mengungkapkan, PKS akan merumuskan visi dan misi yang relevan dengan kondisi permasalahan generasi muda.
Baca juga: Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok
"Memperjuangkan hal-hal yang dihadapi oleh pemuda, baik di bidang tenaga kerja, karena anak muda sekarang banyak terkait dengan masalah pekerjaan. Lalu juga masalah olahraga, masalah seni, dan persoalan-persoalan lain yang memang kita akan merumuskan dalam sebuah janji kampanye dan visi misi," terang IBH.
Imam terus memutar otak agar partainya bisa memenangi lagi Pilkada Depok 2024.
"Alhamdulillah warga Kota Depok percaya kepada PKS untuk dapat memimpin Kota Depok. Kami bersyukur, mudah-mudahan, dari hasil survei pun tingkat kepuasan terhadap pemerintah Depok 96 persen," tutur IBH.
Imam juga berharap PKS bisa menang kelima kalinya pada Pilkada 2024.
"Setelah diberi SK ini pasti sebuah kerja berat yang menanti saya dan tim kami DPD PKS beserta para kader untuk bisa memenangkan amanah yang berat ini, karena mempertahankan kemenangan dan berharap PKS bisa lima kali memenangi Pilkada Depok 2024 ini," ujar Imam.
Imama mengungkapkan, kriteria bakal calon wakil wali kota yang akan dipilihnya.
Dia mencari sosok pendamping yang memiliki rekam jejak bagus dan mempunyai faktor-faktor kemenangan dalam Pilkada.
"Pertama, yang pasti baik ya. Kedua, menambah dari sisi kemenangan elektabilitas popularitas serta faktor-faktor yang bisa membuat kita menjadi menang dalam Pilkada," ungkap Imam.
Imam mengaku telah mengantongi enam nama untuk jadi calon wakilnya.
"Ada enam nama. Ada dari Depok, dan ada dari luar Depok juga," ungkap Imam, Rabu.
Baca juga: PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?
Imam menuturkan, formulir lamaran untuk menjadi pasangannya pada Pilkada 2024 sudah dibuka dan masih dalam peninjauan.
"Sudah ada beberapa yang melamar, tapi nanti waktu siapa jodohnya, akan disampaikan," ucap Imam.