Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Kompas.com - 12/05/2024, 09:01 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesinetron "Preman Pensiun" Epy Kusnandar diam seribu bahasa usai menjalani tes kesehatan di Polres Metro Jakarta Barat, Sabtu (11/5/2024) siang.

Ia melakukan tes usai terjerat kasus penyalahgunaan narkoba bersama pesinetron "Ganteng-ganteng Serigala" Yogi Gamblez.

Awalnya, Epy masih menjawab pertanyaan awak media saat berjalan menuju ruang Bidang Kedokteran Kesehatan (Biddokkes).

"Kang Epy, gimana kabarnya?" tanya awak media saat Epy Kusnandar turun dari tangga lobi.

"Sehat, baik," kata Epy dengan tangan terborgol.

Baca juga: Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Usai 30 menit berlalu, Epy dan Yogi keluar dari ruang Biddokkes. Berbeda dengan perjalanan menuju ruangan itu, ia kini lebih memilih diam.

Saat ditanya proses pemeriksaannya, Epy yang mengenakan jaket berwarna hijau dengan dalaman kaos hitam itu hanya bungkam.

Dia terus berjalan perlahan didampingi anggota polisi yang merangkul pundak Epy hingga ke ruang pemeriksaan Polres Metro Jakarta Barat.

Sampai menuju lobi pun, Epy masih terdiam meski sejumlah awak media melempar berbagai pertanyaan.

Tampak linglung

Selain tidak mengucapkan sepatah kata pun, Epy juga tampak linglung.

Bintang sinetron berusia 60 tahun itu melihat ke berbagai penjuru arah.

Bola Matanya pun terlihat merah dengan kantung matanya yang menghitam.

Namun, pihak kepolisian menyebut Epy dalam kondisi sehat.

"Enggak (linglung), sudah dalam keadaan sehat," kata Kanit 3 Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Iptu Redhitya Alfa Hendy saat ditemui di kantornya, Sabtu.

Baca juga: Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com