Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Kompas.com - 22/05/2024, 15:25 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selebgram Zoe Levana mengklarifikasi dan menceritakan kronologi saat ia menerobos jalur Transjakarta di Pluit, Jakarta Utara.

Hal itu ia sampaikan usai diperiksa jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Jakarta Utara.

"Jadi, sebenarnya kejadian ini terjadi pada hari Minggu tanggal 19 Mei 2024, tepatnya sekitar jam 13.00 WIB. Nah, ceritanya saya dan ibu saya (naik mobil), ibu saya yang menyetir, saya di mobil sebagai penumpang lagi mau bayar pajak untuk mobil," kata Zoe saat diwawancarai oleh awak media, Rabu (22/5/2024).

Baca juga: Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma Settingan

Namun, di tengah perjalanan, Zoe dan ibunya yang berinisial LP baru sadar bahwa tempat untuk membayar pajak mobilnya sudah tutup.

Saat itu, LP langsung ambil jalur kanan yang ternyata ditutup.

Ibunda Zoe pun ingin banting setir ke kiri. Namun, karena kondisi jalan sedang ramai dan macet, mobil yang dikendarai tak sengaja tergiring masuk ke jalur Transjakarta.

"Dari situ kita sebelumnya tidak menyadar kalau itu jalur busway. Kita sadar ketika ada bus yang berhenti di depan, akhirnya kita panik. Kita mau ke mundur ke belakang tapi ada bus juga di situ," sambung Zoe.

Akhirnya, Zoe dan PL mencoba untuk turun dari mobilnya yang terjebak di tengah-tengah antrean bus Transjakarta.

Zoe sempat meminta bus Transjakarta di belakangnya mundur agar mobilnya bisa keluar dari jalur Transjakarta.

Baca juga: Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk Busway di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

"Kita coba turun berdua, kita tanya sama bapak sopir di belakang, 'Pak, mundur dong pak'. Dia bilang enggak bisa karena ada dua bus lagi di belakang, terkoneksi gitu," kata dia.

Akhirnya, Zoe dan PL meminta bus Transjakarta di depannya maju. Namun, sopir bus menolak karena harus menunggu penumpang sampai penuh di halte itu.

Saat terjebak selama empat jam, Zoe juga sempat mendengar keluhan dari salah satu sopir Transjakarta.

Zoe mengaku, sopir Transjakarta meminta bantuannya untuk memviralkan kondisi Transjakarta yang kurang ramai seperti biasanya.

Sopir Transjakarta itu, menurut Zoe, berharap agar Transjakarta lebih banyak diminati orang lagi usai diviralkan.

Sebab, menurut sopir Transjakarta itu, saat ini lebih banyak orang yang memilih naik kendaraan pribadi.

Baca juga: Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

"Masalahnya kalau yang saya dengar dari sopirnya, kebanyakan orang-orang di sini itu menggunakan kendaraan pribadi dan itu mobil elektrik jadi katanya mengurangi polisi dan menghindar ganjil genap tapi itu menyebabkan macet," terang Zoe.

Dari situ, Zoe tergerak untuk mengambil video di lokasi kejadian agar menyadarkan masyarakat bahwa kendaraan umum Transjakarta harusnya bisa dinaiki banyak orang karena fasilitasnya tidak kalah dengan kendaraan umum di luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Megapolitan
Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com