Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelepasan Nyamuk Wolbachia di Jakbar untuk Cegah DBD Masih dalam Persiapan

Kompas.com - 10/06/2024, 07:50 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta (Dinkes DKI Jakarta) masih melakukan berbagai persiapan untuk melepaskan nyamuk wolbachia di Jakarta Barat untuk mencegah demam berdarah dengue (DBD).

"Saat ini, belum kita mulai (pelepasan nyamuk wolbachia), masih persiapan," kata Kepala Dinkes Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Pelataran, Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (9/6/2024).

Sebagai informasi, nyamuk wolbachia adalah nyamuk yang sudah terinfeksi bakteri wolbachia. Bakteri tersebut dapat mencegah virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, berkembang biak di tubuh manusia.

Jadi, gigitan nyamuk tak akan membuat seseorang terinfeksi DBD.

Baca juga: Siap-siap Dinkes Jakarta Akan Lepas Nyamuk Wolbachia untuk Cegah DBD

Lebih lanjut Ani menjelaskan, pelepasan nyamuk itu akan dilaksanakan pertama kalinya di Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.

Namun, Ani belum dapat memastikan kapan nyamuk wolbachia akan dilepaskan.

Sampai saat ini, Dinkes masih terus melakukan berbagai persiapan untuk melepaskan nyamuk wolbachia.

Dinkes juga telah melakukan berbagai sosialisasi agar masyarakat lebih siap ketika nyamuk wolbachia itu dilepaskan.

"Kita lagi siapakan terus supaya bisa dilakukan dengan smooth," ujar Ani.

Baca juga: Dinkes DKI: Penyebaran Nyamuk Wolbachia di Jakbar Masih Tahap Sosialisasi

Ani juga mengingatkan, untuk mencegah DBD bukan hanya pemerintah yang bekerja, namun merupakan tanggung jawab bersama.

Pastikan lingkungan sekitar selalu bersih agar nyamuk aedes aegypti yang dapat menyebabkan DBD tidak bersarang.

"Menjaga lingkungan adalah tanggung jawab semua orang, untuk memastikan bahwa lingkungan rumahnya, lingkungan tempat kerjanya, sekolahnya, itu tidak menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti harus dicek kembali," kata Ani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Bogor yang Ditangkap Polisi karena Promosikan Judi Online Berstatus Mahasiswa

Selebgram Bogor yang Ditangkap Polisi karena Promosikan Judi Online Berstatus Mahasiswa

Megapolitan
Persiapan Pilkada Jakarta 2024, Bawaslu DKI: Ada Beberapa Apartemen Menolak Coklit

Persiapan Pilkada Jakarta 2024, Bawaslu DKI: Ada Beberapa Apartemen Menolak Coklit

Megapolitan
Petugas Parkir di Stasiun Gambir Mengaku Sering Lihat Bus Wisata Diadang Preman

Petugas Parkir di Stasiun Gambir Mengaku Sering Lihat Bus Wisata Diadang Preman

Megapolitan
PKS Batal Usung Sohibul Iman Jadi Cagub pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Dia Sulit Bersaing dengan Nama Besar

PKS Batal Usung Sohibul Iman Jadi Cagub pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Dia Sulit Bersaing dengan Nama Besar

Megapolitan
Berangkat dari Roxy Jakpus, Pengemudi Ojol Ngamuk di Depok Gara-gara Sulit Temukan Alamat

Berangkat dari Roxy Jakpus, Pengemudi Ojol Ngamuk di Depok Gara-gara Sulit Temukan Alamat

Megapolitan
Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Megapolitan
Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Megapolitan
Cerita 'Single Mom' Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Cerita "Single Mom" Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Megapolitan
Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi 'Online'

Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi "Online"

Megapolitan
Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Megapolitan
Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com