Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Cari yang Muda dan Energik untuk Direksi dan Komisaris PT Transjakarta

Kompas.com - 15/01/2014, 21:17 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski telah resmi menjadi badan usaha milik daerah, PT Transjakarta belum memiliki struktur manajemen. Hingga saat ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM tengah mencari orang yang tepat untuk mengisi jabatan untuk jajaran komisaris hingga direktur di BUMD tersebut.

"Masih proses pencarian. Hanya komisaris dan direksinya saja ini. Kalau di bawahnya itu dari UP Transjakarta yang lama," kata Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di sela-sela peresmian beroperasinya bus baru transjakarta, Rabu (15/1/2014).

Untuk mengisi jabatan tersebut, Jokowi memprioritaskan orang muda yang mengerti manajemen transportasi dan energik. Jokowi telah menetapkan tiga kriteria yang mesti dipenuhi calon pengisi pimpinan BUMD, yakni manajemen tepat waktu, manajemen kualitas, serta manajemen pelayanan warga.

"Sebenarnya sudah masuk beberapa nama sih. Tapi saya kurang hafal, siapa-siapa saja. Pokoknya, bagus-baguslah," kata dia.

Secara terpisah, Asisten Bidang Perekonomian dan Administrasi Pemprov DKI Jakarta Hasan Basri mengatakan, uji kepatutan dan kelayakan untuk para calon direktur PT Transjakarta akan dilakukan oleh tim independen. Ia mengatakan, pada akhir Januari, pihaknya telah mendapatkan nama-nama calon pimpinan BUMD yang akan mengurus semua unit transportasi tersebut di seluruh Jakarta. "Nama-namanya sudah ada di BKPM sebenarnya, di sana lagi proses verifikasi," ujar Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com