"Kampung Pulo Jakarta Timur, Kalibata Jakarta Selatan, dan Pasar Rebo Jakarta Timur," kata Jokowi, saat memantau banjir di Balekambang, Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu (18/1/2014).
Pembuatan sodetan itu berfungsi sebagai jalur tembusan aliran air yang baru sehingga dapat mengalihkan sebagian beban air ke arah lain.
Pemukiman yang berada di bantaran Ciliwung dikelilingi aliran air sungai dengan membentuk busur derajat. Nantinya, aliran tersebut diuruk atau ditimbun, kemudian sodetan tidak dibuat melengkung. Pemukiman tidak lagi dikepung air ketika Sungai Ciliwung meluap.
Kendati demikian, ia menegaskan solusi tersebut merupakan penyelesaian jangka panjang dan membutuhkan waktu lama.
Pihak yang akan bertanggung jawab terkait sodetan Ciliwung adalah Kementerian Pekerjaan Umum. Sementara Pemprov DKI yang akan membebaskan lahan dan menyediakan rusun bagi 34.000 KK warga bantaran Kali Ciliwung.
"Kalau seperti ini namanya, sudah bukan air yang mencari rumah tapi rumah yang mencari air. Karena semakin lama makin banyak rumah yang dibangun di atas resapan air," kata Jokowi.