Anggota polisi lalu lintas Polda Metro Jaya telah membuka ruas jalan yang ditutup tepat di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Namun, dua ruas jalan masih tertutup untuk kepentingan simulasi pengamanan Pemilu 2014. Penutupan dilakukan menggunakan traffic cone.
Sebelumnya, ruas jalan di depan Bawaslu ditutup untuk kendaraan yang melintas. Penutupan itu dilakukan untuk simulasi peledakan bom dalam aksi unjuk rasa.
Akibat penutupan jalan itu terjadi kemacetan total. Pasalnya, lalu lintas yang semula dialihkan ke ruas jalan dari arah Monas ke Bundaran HI telah dikembalikan ke kondisi normal. Akhirnya, terjadi penumpukan kendaraan di jalan sebelum Bawaslu.
Polda Metro Jaya menggelar simulasi pengamanan Pemilu 2014. Simulasi dilakukan dengan skenario unjuk rasa oleh ratusan demonstran. Aksi unjuk rasa kemudian berakhir ricuh.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut Bayuseno mengatakan, pihaknya menurunkan setidaknya 1.300 orang personel untuk melakukan simulasi tersebut. Anggota yang diturunkan adalah dari satuan Sabhara, Brimob, intelijen, dan lalu lintas. Saat ini simulasi telah selesai dilakukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.