Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Baru Kasus Kejahatan Seksual di JIS

Kompas.com - 25/04/2014, 22:09 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Penyidik Kriminal Umum Polda Metro Jaya menetapkan tiga tersangka baru dalam kasus pelecehan seksual terhadap AK (6), murid Taman Kanak-kanak Jakarta Internasional School. Penetapan tersangka setelah dilakukan gelar perkara pada Jumat (25/4/2014) petang.

"Tersangka tambah tiga orang, 1 orang perempuan inisial A, dan laki-laki Z dan S mengidap penyakit herpes," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto, Jumat (25/4/2014) malam.

Heru mengatakan, ketiganya merupakan petugas kebersihan alih daya yang bekerja di JIS. S dan Z ditetapkan sebagai tersangka lantaran terbukti ditemukannya virus herpes pada korban setelah dilakukan tes kesehatan di RS Polri Jakarta, Senin (21/4/2014).

Keduanya, kata Heru, menularkan virus herpes setelah melakukan pelecehan seksual kepada korban sebelum tersangka yang telah ditetapkan, Agun Iskandar dan Virgiawan alias Awan.

"Mereka S dan Z melakukannya sebelum dua pelaku sebelumnya. Untuk pastinya nanti ditunggu dulu karena mereka S dan Z masih diperiksa," kata Heru.

Adapun tersangka perempuan, lanjutnya, berperan memegangi AK saat terjadinya pelecehan. "Iya dia ikut memegangi korban," kata Heru.

Sebelumnya diberitakan, AK mengalami pelecehan di toilet TK JIS dan tertular penyakit herpes. Polisi telah menangkap dua tersangka Agun dan Awan yang merupakan petugas kebersihan sekolah.

Namun, karena tak menemukan virus herpes seperti yang diidap korban pada tersangka, polisi pun memeriksa 28 petugas kebersihan lainnya. Selanjutnya ditemukan virus herpes pada dua petugas kebersihan lainnya, S dan Z. Hingga saat ini, telah ditetapkan 5 tersangka dalam kejadian tersebut, termasuk satu orang perempuan yang memegangi korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com