Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Jatinegara Kekurangan Lahan Parkir

Kompas.com - 31/05/2014, 19:25 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi lahan parkir di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur diakui sudah tidak mampu untuk menampung kendaraan pengunjung masuk pasar. Upaya pengelola untuk mengalihkan parkir di Pusat Grosir Jatinegara (PGJ) kurang diminati pengunjung yang membawa kendaraan.

"Memang kita kekurangan lahan parkir. Jadi kendaraan tidak tertampung lagi. Kita sudah coba yang mau parkir itu dialihkan ke PGJ saja, tapi enggak ada yang mau parkir di sana," kata Kepala Pasar Jatinegara, Fachrurrozi, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (31/5/2014).

Fachrurrozi mengatakan, bangunan parkir setinggi empat lantai berkapasitas sekitar 750 motor dan 400 mobil itu tidak lagi mencukupi. Apalagi untuk menampung kendaraan pengunjung di akhir pekan. Para pedagang pasar juga mengeluhkan padatnya volume kendaraan yang masuk ke pasar.

"Banyak pedagang yang protes, mereka bilang mau masuk ke rumah sendiri saja susah," ujar Fachrurrozi.

Menurutnya, upaya untuk mengurangi volume kendaraan pengunjung dengan cara menaikan biaya parkir tidak dapat dilakukan. Meskipun, lanjutnya, pihaknya juga mengelola parkir di pasar tersebut, bukan dari swasta. Sebab, tarif parkir yang berlaku untuk pasar milik BUMD DKI sudah ditentukan lewat SK Gubernur DKI.

Fachrurrozi mengatakan, dirinya telah mengajukan usulan pembangunan gedung parkir baru setinggi empat lain kepada Pemda DKI. Namun, usulan ini menurutnya masih pengkajian dan masih sebatas rencana.

"Saya sudah ke pusat untuk usulkan ada perluasan. Rencananya itu mau di atas jalan yang di belakang antara kantor pasar dengan gedung parkir. Tapi ini memerlukan pengkajian," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Ingin Jakarta Gelar Banyak Acara Menarik untuk Pikat Masyarakat Dunia

Heru Budi Ingin Jakarta Gelar Banyak Acara Menarik untuk Pikat Masyarakat Dunia

Megapolitan
PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

Megapolitan
Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com