Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penutupan Jalan dan Pengalihan Lalu Lintas pada Hari Pelantikan

Kompas.com - 17/10/2014, 19:18 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian akan menutup beberapa ruas jalan dan mengalihkan arus lalu lintas di Jakarta pada hari pelantikan presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Jusuf Kalla, pada Senin (20/10/2014).

"Ada penutupan jalan dan alih arus lalin di jalan protokol," ucap Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat (17/10/2014).

Berikut ini penutupan dan pengalihan arus di ruas jalan protokol:

- TL Harmoni (arah Monas): Penutupan Jalan Majapahit, kendaraan akan dialihkan ke utara, yaitu Jalan Ir Juanda atau ke arah Jalan Suryopranoto.

- TL Oteva: Penutupan Jalan Medan Merdeka Barat arah Selatan, kendaraan diarahkan menuju Jalan Majapahit-Harmoni.

- Bundaran Air Mancur: penutupan di Jalan MH Thamrin arah selatan dan penutupan Jalan Medan Merdeka Barat. Kendaraan akan diarahkan menuju Jalan Medan Merdeka Selatan dan ke Jalan Budi Kemuliaan.

- TL Kebon Sirih: Penutupan di Jalan MH Thamrin arah utara dan selatan. Kendaraan akan diarahkan menuju ke Sabang belok ke kanan ke arah Kebon SIrih-Tugu Tani dan seterusnya.

- TL Sarinah: penutupan di Jalan MH Thamrin arah utara dan selatan. Kendaraan akan diarahkan menuju Sabang, ke kanan Jalan Wahid Hasyim atau diluruskan ke Kebon Sirih ke kanan Tugu Tani.

- Bundaran HI: Kendaraan diarahkan menuju Jalan Imam Bonjol-TL Cokroaminoto dan seterusnya. Kendaraan juga diarahkan menuju Jalan Tanjung Karang-Jalan Kendal dan seterusnya.

- Dukuh Atas: Penutupan Jalan Jenderal Sudirman arah utara. Kendaraan diarahkan menuju Jalan KH Mas Mansyur-TL Karet dan seterusnya.

- Dharmala: Penutupan Jalan Jenderal Sudirman ke arah utara. Kendaraan diarahkan menuju ke Jalan Gatot Subroto ke arah timur (ke arah Cawang). Kendaraan diarahkan ke arah selatan (ke arah Blok M).

- Bundaran Senayan: Penutupan Jalan Jenderal Sudirman ke arah utara. Kendaraan dialihkan ke Jalan Hang Tuah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com