Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilantik Jadi Gubernur, Ahok Pakai Topi Baru

Kompas.com - 19/11/2014, 14:31 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku masih mengenakan pakaian dinas upacara (PDU) yang pernah dipakainya saat Pilkada 2012. Basuki mengaku tidak ada yang spesial dan baru.

"Enggak kok, biasa saja. Lama semua ini bajunya. Topinya saja yang baru," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, sebelum berangkat menuju Istana Negara, Rabu (19/11/2014).

Basuki mengaku baru akan memberikan keterangan kepada wartawan setelah dilantik. "Nanti yah, nanti saya ke sini lagi, ketemu di sini lagi saja yah," ucap dia sambil berjalan menuju lantai dasar. [Baca: Ahok Resmi Menjadi Gubernur DKI Jakarta]

Sementara itu, sang istri, Veronica Tan, terlihat serasi dengan mengenakan pakaian kebaya berwarna putih dan selendang merah di pundaknya. Basuki dan Veronica pun tampak berjalan keluar dengan diapit oleh ketiga anaknya, Nicholas, Nathania, dan Daud.

Adik Basuki, Basuri Tjahaja Purnama, tampak berada di luar ruangan. Basuri, yang baru sampai pagi tadi dari Belitung Timur, langsung memeluk dan menyalami sang kakak. Bupati Belitung Timur itu pun langsung turun ke lantai dasar bersama Basuki dan keluaganya.

Di lantai dasar Balai Kota, Basuki pun sudah ditunggu beberapa anggota keluarganya. Ia langsung dicegat oleh beberapa saudara dan kerabat dekatnya untuk berfoto dan mengucapkan selamat.

Setelah puas berfoto, Basuki dan istrinya langsung menuju ke mobil dinasnya, Toyota Land Cruiser bernomor B 1966 RFR, yang biasa ia tumpangi saat menjalankan tugasnya. Sementara itu, keluarga Basuki turut menghadiri acara pelantikan dan berada dalam satu bus bertuliskan "Enjoy Jakarta".

Basuki Tjahaja Purnama resmi menjadi Gubernur DKI Jakarta. Pria yang akrab disapa Ahok itu mengemban tugas baru setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Ahok resmi menjadi Gubernur DKI pada sisa masa jabatan 2012-2017. Dia menggantikan posisi Jokowi yang sudah menjadi Presiden. Ahok mengucapkan sumpah jabatan sekitar pukul 14.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com