JAKARTA, KOMPAS.com - Ada pemandangan menarik saat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertemu dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo. Dua orang yang pernah saling lempar argumen di media pasca keputusan Basuki keluar Gerindra ini terlihat mesra dan akrab. Tidak ada raut muka serius dan menyimpan masalah di antara keduanya. Keakraban itu terlihat saat Basuki menyusul Hashim dan menemaninya mengikuti sesi wawancara bersama awak media.
Awalnya, sesi wawancara hanya dilakukan oleh Hashim. Namun, lima menit kemudian, Basuki yang saat itu mengenakan batik berwarna kuning keluar dari ruangannya menghampiri Hashim. Kedatangan Basuki itu sempat membuat Hashim terkejut. Spontan, Hashim tertawa dan langsung menepuk pundak Basuki dan memberi tempat di sampingnya untuk menjawab berbagai pertanyaan awak media. Keakraban ini untuk menjawab berbagai isu yang menyebutkan kalau hubungan keduanya renggang karena Basuki keluar dari keanggotaan partai besutan Prabowo Subianto tersebut.
"Kita masih makan malam bareng kok. Ini bukan pertemuan pertama (setelah mundur dari Gerindra)," kata Basuki mengklarifikasi hubungannya dengan Hashim, di Balaikota, Rabu (10/12/2014).
Momen keakraban terus berlanjut hingga sesi wawancara selesai. Selama Basuki menjawab pertanyaan awak media, mata Hashim pun tak hentinya menatap mantan kader Partai Gerindra itu. Keduanya saling melontarkan pujian satu sama lain. Hashim memuji sikap Basuki yang dengan bijaksana menerima pengunduran dirinya dan komitmennya untuk merevitalisasi Taman Margasatwa Ragunan (TMR). Sementara itu, Basuki memuji Hashim yang melakukan perubahan signifikan bagi TMR. "Beliau sudah kasih tahu saya dokter hewan mana saja yang baik dan PNS di dalam (Ragunan) mana saja yang kerjanya baik," kata Basuki.
Ia pun berjanji untuk mencari Dewan Pengawas TMR berdasar rekomendasi yang diberikan Hashim. Seusai melakukan wawancara, keduanya pun saling bersalaman. "Iya, hati-hati Pak Hashim," kata Basuki kepada Hashim mengakhiri perjumpaannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.