Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tertabrak Transjakarta di Otista Akhirnya Meninggal

Kompas.com - 16/12/2014, 21:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Muhamad Rizki (15), korban yang tertabrak bus transjakarta di Jalan Otista, Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur, akhirnya meninggal dunia, Selasa (16/12/2014) siang. Rizki tewas karena menderita luka parah di bagian kepalanya. Ia dirawat di RS UKI, Cawang, Jakarta Timur sejak kemarin.

Pantauan Warta Kota, Selasa siang, korban langsung dibawa ke tempat tinggalnya di Jalan Raya Tengah, Gang Induk RT 06/09, Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur. [Baca: Tabrak Penyeberang, Bus Transjakarta Sempat Ingin Dibakar dan Penumpang Panik]

Tampak puluhan teman-teman remaja yang masih duduk di bangku kelas 3 SMP 126 Condet itu memenuhi gang kecil selebar dua meter di rumah tersebut. Isak tangis pun saling bersahutan. Bendera kuning dipasang di setiap sudut jalan. [Baca: Ahok: Transjakarta Ini Banyak yang Bekas Sopir Metromini]

Terlihat, jenazah Rizki sedang dimandikan oleh kedua orangtuanya, Sani (52) dan Marwadi (55), di halaman rumah. Tak lama kemudian, Rizki dibawa ke dalam rumah yang hanya seluas 5x3 meter tersebut, untuk dikafani.

Isak tangis pun kembali meledak, melihat wajah Rizki yang penuh luka. Rizki dimakamkan di TPU Gedong, Kramat Jati. [Baca: Sering Kecelakaan, Warga Minta Jalur Bus Transjakarta di Bidaracina Dipagar]

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pejalan kaki tertabrak saat hendak menyeberang di jalur bus transjakarta di Jalan Otista Raya ke arah Matraman, di Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (15/12/2014) sekitar pukul 10.55. Saat ditemukan, korban tidak memiliki kartu identitas sedikit pun. (Mohamad Yusuf)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com