"Ada orang yang melaporkan motornya dirampas. Kita harus lihat dulu apakah pelapor ini benar karena saksi tidak ada. Tidak ada saksi-saksi di jalan yang melihat," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Depok Komisaris Agus Salim kepada Kompas.com, Sabtu (14/2/2015).
Agus mengatakan, tidak adanya saksi dari peristiwa tersebut menunjukkan keanehan. Sebab, kata dia, Jalan Raya Citayam merupakan jalan utama yang banyak dilalui kendaraan. Terlebih lagi, lanjut Agus, peristiwa terjadi pada pukul 04.00. Ia menganggap tidak mungkin jika Jalan Raya Citayam sepi pada waktu tersebut.
"Setelah kita cek, itu lokasinya ramai. Jalan Raya Citayam itu kan jalan yang tergolong ramai. Itu kan jalan utama. Kejadian juga bukan tengah malam, tetapi pukul 04.00. Harusnya mobil angkot sudah keluar tuh jam-jam segitu," ujarnya.
Sebelumnya, dalam laporannya ke Mapolres Kota Depok, Denis menceritakan bahwa sepeda motor Honda Blade merah B 3224 BKL yang dikendarainya diambil orang. Kejadian bermula ketika ia mengantar cireng dari Pasar Citayam. Secara tiba-tiba, ada dua orang bersepeda motor Suzuki Satria FU yang memepetnya. Keduanya mengaku sebagai petugas kepolisian. Mereka pun sempat memeriksa surat-surat kendaraan milik Denis. Setelah itu, mereka mengambil surat beserta sepeda motor tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.